 |
| Kapolda Jateng Brigjen Ahmad Luthfi dan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi saat memberikan bantuan sembako kepada pengurus tempat ibadah di Kota Semarang |
SEMARANG, harian7.com -Sejumlah tempat ibadah yang berada di Kota Semarang menerima paket bantuan sosial dari Polda Jateng dan Kodam IV/Diponegoro, Senin (18/5).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Dandim 0733 BS/Semarang, Danlanal Semarang, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Auliansyah Lubis, SIK, MH, Dansat Brimob Jateng dan Perwakilan PJU Polrestabes Semarang.
Bantuan diberikan langsung oleh Kapolda Jateng Brigjen Pol Ahmad Luthfi dan Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi kepada para pengurus tempat ibadah di Pura Agung Giri Nata Semarang, Klenteng Sam Poo Kong, Gereja Katedral dan Wihara Tanah Putih. Selain itu Bansos juga diberikan kepada Staf Kantor, petugas Kebersihan, Satpam dan tukang bangunan.
Dalam satu paket bantuan sosial berisikan 5 kilogram beras, 8 bungkus mie instan dan 1 kilogram gula pasir. Secara keseluruhan sembako yang didistribusikan di 531 titik ini dilakukan setiap minggu dengan penerima sebanyak 1732 orang.
Kapolda Jateng Brigjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan Kepada masyarakat untuk bisa melaksanakan hidup bersih, sering cuci tangan dan hindari kerumunan massal dulu.
"Kami memfokuskan sejumlah 531 titik baksos terdiri dari Gereja 386 titik, Vihara 62 titik, Pura 49 titik dan Klenteng34 titik,"ujarnya.
Sementara itu Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi menuturkan Bansos paket sembako dengan tema Gerakan Bhakti Sosial TNI/Polri Peduli Covid-19 ini merupakan perwujudan rasa empati untuk masyarakat Kota Semarang yang terdampak pandemi Covid-19.
Menurutnya yang dilakukan ini tidak seberapa tapi paling tidak kami turut berbagi mudah-mudahan apa yang dilakukan ini sedikit bisa membantu.
"Itulah wujud dari kami dari rekan-rekan TNI, Polri dan seluruh masyarakat yang ada di sini untuk saling berbagi untuk merasakan apa yang dirasakan saudara-saudara kita akibat dari pandemi Covid-19 ini"ujar Mochamad Effendi.
Editor : M.Nur
