Iklan

Iklan

,

Iklan

 


Kades Ngepung, Nganjuk Bagikan 5000 Buah Masker

Rabu, 15 April 2020, 23:03 WIB Last Updated 2020-04-15T16:03:13Z
Nganjuk, Harian7.com - Sebanyak 1.500 buah masker dibagikan Kepala Desa (Kades) Ngepung, Kecamatan Patianrowo, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur kepada warganya.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk perlawanan dalam menekan penyebaran wabah pandemi Covid-19 agar warga yang berada dalam pimpinannya aman dari virus Corona.

Secara simbolis, Kades Ngepung, membagikan masker ke warganya dengan cara door to door pada Senin, (13/04/2020), dan menghimbau warganya agar menerapkan pola hidup bersih dengan sering mencuci tangan menggunakan sabun.

Kepala Desa (Kades) Ngepung, Kecamatan Patianrowo, Nganjuk, Hendra Wahyu Saputra saat ditemui awak media mengatakan, kami mentargetkan 5.000 buah masker untuk dibagikan ke warga, namun jika menunggu hingga 5.000 buah masker terlalu lama..

"Pesanan kami sebenarnya 5.000 buah masker, namun yang baru jadi sekitar 1.500 buah masker, sehingga kita bagikan dulu agar kita semua seiring sejalan, maka kita bagikan secara bertahap," katanya.

Hendra menambahkan, masker tersebut diproduksi oleh ibu-ibu PKK. Mereka juga tidak kalah semangatnya untuk giat produksi masker dalam situasi merebaknya pandemi Covid-19.

"Dengan memberdayakan ibu-ibu PKK, maka akan ada pemasukan bagi keluarga mereka, sehingga perekonomian mereka stabil meski dalam kondisi lockdown," ungkapnya.

Dalam situasi seperti ini, tandasnya jangan sampai ekonomi juga ikut lemah, maka dari itu, ibu-ibu PKK kita perdayakan untuk mengerjakan pembuatan masker agar tetap bisa bertahan perekonomiannya.

Desa Ngepung terdiri ada 7 dusun seperti Dusun Ngepung, Dusun Satak, Dusun Sukonilo, Dusun Sukorejo, Dusun Jenar, Dusun Kedungboto, dan Dusun Termas.

"Salah satu warganya ada yang dinyatakan positif terpapar Corona akibat mengikuti pelatihan Haji di Surabaya, akan tetapi Ngepung tidak melakukan karantina wilayah, karena pasien tersebut sudah diisolasi oleh dinas terkait," tegas Hendra dalam pidatonya sebelum membagikan masker.

Dia menambahkan, selain membagikan masker, kami juga sudah melakukan penyemprotan disinfektan rutin dua minggu sekali.

"Seminggu sekali penyemprotan disinfektan di setiap Dusun, seperti kemarin dibantu relawan dari (Perguruan Silat) PSHT dan Pagar Nusa," jelasnya

Hendra menghimbau bagi warga yang berniat atau baru pulang kampung agar secepatnya melapor ke Ketua RT/RW terlebih dulu, sehingga secepatnya bisa diarahkan ke ruangan isolasi yang sudah di sediakan yakni di ruang sekolahan.

"Kami sudah memfasilitasi ruang isolasi dengan kasur dan kipas angin serta keperluan lain yang dibutuhkan," ungkapnya.

Hendra juga merencanakan akan memberikan sembako kepada warganya, namun dia masih belum berani memutuskan kapan akan dilaksanakan pembagianya.

"Masih kita musyawarahkan dengan para Kepala Dusun. Yang jelas nanti penerimanya adalah bukan kalangan PKH atau Non PKH, soalnya sudah ada pembagian sendiri. Kita sesuai SOP yang ada," pungkasnya. (Ndra)

Iklan