 |
| Petugas saat penyemprotan Disinfektan. |
Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Heru Subroto mengatakan, kegiatan ini dimaksudkan untuk mengurangi risiko penyebaran virus Covid-19. “Prioritas pertama penyemprotan dilakukan di kantor pelayanan umum. Selanjutnya akan dilakukan di kantor OPD lainnya,” terang Heru saat ditemui sedang mendampingi petugas penyemprot di Kantor Bupati Semarang di Ungaran, Jumat (20/3/2020) pagi.
Pada kegiatan kali ini, lanjut Heru, BPBD Kabupaten Semarang, menerjunkan enam orang petugas penyemprot. Mereka menggunakan alat pelindung diri berwarna kuning yang dilengkapi masker dan kacamata khusus. Selain itu juga dilibatkan sekitar sepuluh petugas yang menempelkan stiker berisi imbauan hidup sehat dan bahaya virus corona. Menurut Heru, himbauan itu juga perlu disampaikan dan disebarluaskan untuk membantu mencegah penyebaran virus berbahaya itu. “Kebiasaan cuci tangan, menjaga kebersihan dan social distancing harus terus disampaikan kepada masyarakat termasuk para ASN. Kita berharap semua pihak bersikap disiplin melakukannya agar langkah pencegahan ini menjadi efektif,” ujarnya.
Dikatakan lebih lanjut oleh Heru, " penyemprotan akan dilakukan secara berkala termasuk di tempat-tempat umum. Seperti di alun-alun, halte bus dan pasar tradisional. Pihaknya juga merencanakan pembagian hand sanitizer untuk membantu warga yang kesulitan mendapatkannya di pasaran, " pungkasnya.(Arie B/Jun)
