"Untuk sasaran penyemprotan disinfektan yakni di empat kecamatan di Kota Salatiga. Jadi nanti penyemprotanya sampai ke pemukiman warga,"kata Kapolres Salatiga AKBP Rahmad Hidayat, melalui Kasubbag Humas AKP Joko Lelono SH kepada harian7.com, Senin, (30/03/2020) sore.
Sebelum mulai penyemprotan, titik kumpul di halaman Mapolres Salatiga, pukul 08.00 wib. Dalam penyemprotan tersebut melibatkan tenaga sekitar 250 personil gabungan dari TNI,Polri, Satpol PP, Dishub, PMI, Damkar dan lainya.
"Penyemprotan disinfektan akan dimulai sekitar pukul 09.00 wib, dan mulai inset ke daerah yang sudah ditentukan. Himbauan kami supaya warga sekitar selama penyemprotan, untuk mengosongkan rumahnya,"ungkap AKP Joko.
Ditambahkan AKP Joko Lelono, penyemprotan disinfektan tersebut di laksanakan secara masif dan serentak oleh seluruh jajaran Polri pada umumnya dan Polda Jawa Tengah khususnya.
"Penyemprotan masif tersebut sesuai Instruksi yang tertuang dalam surat telegram bernomor ST/1008/III/KES.7./2020 tertanggal 27 Maret 2020 yang ditandatangani Gatot atas nama Kapolri Jenderal (Pol) Idham Azis,"tambahnya.
Penyemprotan disinfektan yang dilaksanakan besuk di Kota Salatiga, akan menggunakan kendaraan dinas Polres Salatiga dan sarana pendukung lainnya.
"Besuk akan menggunakan fasilitas kendaraan dinas Polri (watercannon, KBR, dan lain-lain) atau dapat memanfaatkan kendaraan dinas lain. Namun karena Polres Salatiga belum ada mobil water cannon, maka kita menggandeng pemadam kebakaran serta sarana pendukung lainya,"pungkas AKP Joko Lelono.(*)
Laporan: Muhamad Nuraeni