 |
| Tim medis saat memeriksa jeazah korban. |
Korban atas nama Wakimin (75) seorang petani warga Dusun Deplongan RT 02 RW 02 Desa Wates Kec. Getasan Kab. Semarang, ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
Kapolres Semarang AKBP Adi Sumirat melalui Kasubag Humas Polres Semarang Iptu Budi Supraptono, kepada harian7.com mengatakan, korban diduga meninggal akibat terpeleset dan terjatuh ke sungai. Pada saat kejadian situasi dalam keadaan hujan lebat dan arus sungai sangat deras, sehingga korban terseret arus hingga sekitar 500 meter dari ladang.
"Setelah dilakukan olah TKP dan pemeriksaan, menurut keterangan petugas medis Puskesmas Getasan Supomo dan Sutini menerangkan dari hasil pemeriksaan tim medis bahwa ditemukan pada tubuh korban luka pada dahi panjang 10 cm kedalaman 1 cm, Kepala bagian belakang luka memar sebesar 4 Cm, luka lecet pada kaki kanan kiri, pipi kanan lecet,"jelas Iptu Budi.
Lebih lanjut, Iptu Budi Supraptono menjelaskan, kronologi kejadian yakni pada kamis (27/2) sekitar pukul 09.00 wib, korban beserta anak dan istrinya pergi ke ladang untuk memanen sayur. Selanjutnya sekitar pukul 11.00 wib korban pamit ke istrinya untuk pulang kerumah, dan sekitar 11.30 wib istri dan anaknya pulang kerumah. Namun setelah sampai dirumah korban tidak ada dirumah. Karena merasa curiga sekitar pukul 14.00 wib, keluarga korban dengan dibantu warga bersama - sama mencari keberadaan korban di sekitar ladang.
"Korban ditemukan pada pukul 16.30 wib di sungai Pusung yang ikut Dusun Kedayon Desa Wates Kec. Getasan atau sekitar jarak 500 meter dari ladang dan korban dalam kondisi meninggal dunia,"pungkasnya. (*)
Laporan: Arie Budi
Kontributor Kab.Semarang
