Iklan

Iklan

,

Iklan

Borobudur Magelang dan Sekitarnya Dipersiapkan Sebagai Bagian Dari Negara Indonesia Super Power Pariwisata

Redaksi
Kamis, 20 Februari 2020, 22:29 WIB Last Updated 2020-02-20T15:29:27Z
MAGELANG, harian7.com -  Dalam rangka menjadikan Indonesia sebagai Negara super power pariwisata, Jajaran Kepolisian Republik Indonesia dalam hal ini Dirkamsel Korps Lantas Polri telah menyelenggarakan Penelitian terpadu jalur akses kawasan strategi Nasional Candi Borobudur Kabupaten Magelang.


Kegiatan tersebut di buka oleh Brigjen Pol Dr. Chrisnanda Dwi Laksanan, MSi Dir Kamsel Korps Lantas Polri di Kampung Semar Dusun Brongsongan Wringin Putih Borobudur Magelang, Kamis,(20/02/2020).


Turut hadir dalam kesempatan tersebut diantaranya GM TWCB I Gusti Putu Ngurah Sedana, Dir Pamobvit Polda Jateng diwakili AKBP Saeful Fajar,Ka Satker Pelaksana Jalan Nasional Wil III Prov Semarang Syahrilliansyah, ST.MI,Kasubdit Kamsel Dit Lantas Polda Jateng AKBP Yunaldi,Dirjen Bina Marga Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional VII diwakili Drs. Adun Satria Lontto, MSi,Kabid Pengembangan Pariwisata Disparpora Jateng Prambudi,Kepala Perwakilan PT. Jasa Raharja (Persero) Mgl Masdar, SH,Balai Konservasi Borobudur diwakili Hari Setiawan.


Kapolres Magelang Polda Jateng AKBP Pungky Bhuana Santoso, SH, SIK, M.Si selaku panitia penyelenggara mengatakan, kedepan Candi Borobudur diharapkan menjadi icon pariwisata nasional yang ada di wilayah Jateng, sehingga untuk mendukung program tersebut salah satunya perlu akses jalur pariwisata yang bagus dan aman, ujarnya.


Dalam kesempatan ini Kami perkenalkan suasana kawasan Candi Borobudur kepada segenap undangan, dimana saat ini masyarakat sudah tidak lagi menginginkan adanya aksi penyampaian pendapat / unjuk rasa yang dapat mengganggu kondisifitas pariwisata di Borobudur.


" Kami berterima kasih kepada Korps Lantas Polri atas inisiatif diselenggarakannya penelitian terpadu jalur akses KSPN Candi Borobudur, dengan Harapan kami sebagai pemangku wilayah, mudah - mudahan bisa memberikan manfaat akses jalan rayanya yang akan berdampak positif bagi perekonomian masyarakat, "  pungkasnya.


Sementara Brigjen Pol Dr. Chrisnanda Dwi Laksanan, MSi Dir Kamsel Korps Lantas Polri menyampaikan bahwa Nilai - nilai leluhur di Indonesia sampai saat ini terbukti masih ada dan senantiasa perlu terpelihara dengan baik.


" Maka mari kita senantiasa melindungi, mencerdaskan bangsa, mari kita bangun bahwa indonesia sebagai negara super power pariwisata,Sadar menjaga alam lingkungannya yang ada dan telah kita miliki, kalau sadar wisata telah dibangun, maka situasi keamanan secara tidak langsung akan terjaga / terjamin, " imbuhnya.


Menurut Brigjen Pol Dr. Chrisnanda kalau kedaerah wisata macet, secara otomatis akan mengurangi minat wisatawan untuk datang ke lokasi tersebut. Maka dengan kajian ini kita buat suasana wisata yang ada di Jawa tengah / Borobudur untuk bisa membuat wisatawan senantiasa ingin berkunjung, mudah - mudahan Borobudur menjadi icon Pariwisata nasional.


Selesai pembukaan dilanjutkan pemaparan serta pengecekan lapangan jalur satrategis Kawasan Wisata Candi Borobudur.


Ditempat terpisah Kasat Lantas Polres Magelang AKP Fadli menyampaikan bahwa Polres Magelang dan satuan atas dari  Koorlantas dan Kementrian PUPR, dishub, Pariwisata, melaksanakan penelitian akses jalur Borobudur prioritas Presiden untuk 10 tempat wisata, untuk Akses Jalur, jembatan, hambatan, pintu masuk ke Borobudur sudah saya paparkan.

Bilamana ada penambahan maupun perubahan dari PUPR maupun dari Kakoorlantas kami selalu siap baik personil, sarana dalam rangka pengamanan jalur, tempat parkir, dan rekayasa lalu lintas kami selalu siap.


" Untuk kepadatan arus yang masuk dari arah semarang terdapat di depan Armada, Blondo, mengingat jalur ini melalui kawasan wilayah lain, dikawasan Borobudur sendiri kepadatan berada di Brojonalan hal ini dikarena jalur sempit, sedangkan yang dari arah Jogyakarta terdapat di kawasan salam , mengingat jalur ini merupakan jalur arus balik wisatawan, kemudian yang dari arah Purworejo maupun kali bawang saya kira tidak ada kendala," pungkasnya. ( Ady Prasetyo )

Iklan