Kapolsek Bawen AKP Mudjiyono, S.Sos, M.M, saat menyampaikan materi. |
Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka acara Pelatihan Kader Pemberdayaan Perempuan Kelurahan Bawen yang diikuti oleh Perwakilan dari 13 RW sekitar 100 Orang. Pada kesempatan tersebut dihadiri pula Kapolsek Bawen AKP Mudjiyono, S.Sos, M.M, Lurah Bawen Suhartono dan Pemateri lain serta Bhabinkamtibmas Aiptu Heru Iskandar.
Foto bersama seusai acara. |
Adapun Pesan Simpatik kepada Ibu dan Emak - Emak (Mepes Iwak) tentang bahaya Radikalisme dan Terorisme, para Ibu dan Emak Emak sangat Antusias menyimak dan mendengarkan materi maupun pesan yang di berikan.
Kapolsek Bawen AKP Mudjiyono mengungkapkan akan pengertian radikalisme adalah Kelompok atau aliran yang menginginkan perubahan sosial dan Politik dengan cara yang keras atau singkat.
"Perlu diketahui bila yang melatarbelakangi seseorang menjadi radikal antara lain pemahaman keliru atau sempit tentang agama, Ketidakadilan Sosial, Dendam Politik, dan Kesenjangan Ekonomi,"jelasnya.
Dan untuk ciri - cirinya seseorang menjadi radikal di antaranya mendadak anti Sosial, menghabiskan waktu dengan komunitasnya yang dirahasiakan, mengalami perubahan sikap emosional ketika berbicara seputar pandangan politik dan agama.
"Selain itu juga sering mengungkapkan kecurigaan dan kritik berlebihan terhadap praktek masyatakat secata umum, Memutus komunikasi dengan orang tua serta keluarga, dan Cenderung tidak senang dengan pemikiram ulama dan organisasi moderat,"ungkap Kapolsek.
Ditambahkan Kapolsek,"Dan pesan akan efektif serta bisa diterima dengan baik oleh tiga Sasaran yaitu Mother, Girl dan Young (Ibu, Perempuan, dan kawula Muda) bila mana dapat memahami hal tersebut,"tambahnya. (Arie Budi)