Iklan

Iklan

,

Iklan

Sambut Perayaan Imlek 2571, Polres Salatiga Gelar Rakor Lintas Sektoral

Redaksi
Jumat, 24 Januari 2020, 00:31 WIB Last Updated 2020-01-23T19:22:01Z
Kapolres Salatiga AKBP Gatot Hendro Hartono saat memimpin rapat lintas sektoral.
SALATIGA, harian7.com - Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Kesiapan Pengamanan Perayaan Tahun Baru Imlek 2571 tahun 2020 dalam rangka memelihara Sitkamtibmas yang aman serta kondusif di wilayah hukum Polres Salatiga, digelar di Pendopo Mapolres Salatiga, Kamis (23/1/2010). Rapat ini dipimpin langsung Kapolres Salatiga AKBP Gatot Hendro Hartono SE MSi.

Kapolres Salatiga AKBP Gatot Hendro Hartono SE MSi menjelaskan, bahwa maksud dan tujuan rapat ini untuk menyamakan persepsi, pandangan dan misi terkait dengan kegiatan perayaan Imlek di Klenteng Hok Tek Bio Salatiga pada 8 Februari 2020 mendatang. Sebelumnya, minggu lalu Kapolres Salatiga sudah melaksanakan silahturahmi ke Klenteng dan disampaikan rangkaian perayaan Imlek dimulai sejak 5 Januari 2020 dan puncaknya pada 24 Januari serta dilanjutkan tanggal 8 Februari 2020.

"Sesuai perintah Kapolda Jateng, bahwa di wilayah kota/kabupaten yang terdapat Klenteng agar dilakukan rapat lintas sektoral untuk pengamanan kegiatan perayaan Imlek. Dari sini, kita langsung menindaklanjuti dengan menggelar rapat lintas sektoral ini," kata AKBP Gatot Hendro Hartono didampingi Kasubbag Humas AKP Djoko Lelono kepada harian7.com.

Sementara, data yang dihimpun dari Klenteng diantaranya untuk Rute Kirab : Start dari Klenteng Hok Tek Bio - Jl Sukowati mengelilingi Alun Alun Pancasila - Jl Sukowati - Jl Kesambi - Jl Pemotongan - Jl Moh. Yamin - Jl Langensuko - Jl Jend. Sudirman lalu masuk Rumah Dinas Walikota- Bundaran Tamansari - Jl Kalinyamat - Jl Muwardi - Jl Kalipengging - Jl Jend. Sudirman - Jl Senjoyo Muwardi - Jl Jend Sudirman - Jl Sukowati - dan berakhir/Finish di Klenteng Hok Tek Bio.

Sementara, Novi perwakilan Dishub Kota Salatiga menyatakan, bahwa rute kirap disampaikan kepada Organda dengan tujuan untuk menghindari komplain dari masyarakat maka Dishub akan memberlakukan pengamanan arus dengan sistem buka tutup. Pasalnya, ada proyek dan angkutan umum yang melalui di jalur kirab. (Heru Santoso)

Iklan