Iklan

Iklan

,

Iklan

 


Rumah Tahanan (Rutan) Salatiga Kecil, Dinilai Kurang Efektif Dalam Pembinaan

Redaksi
Senin, 20 Januari 2020, 19:27 WIB Last Updated 2020-01-20T12:27:13Z
Daniel Kristianto AMd IP SH MH, Kepala Rutan Salatiga.
SALATIGA, harian7.com - Memasuki rumah tahanan (Rutan) Salatiga untuk menjadi Kepala Rutan Salatiga, menggantikan Hero Sulistiyono BcIP SH MH yang pindah tugas di LP Klas 1 Surabaya, Jawa Timur, bagi Daniel Kristianto AMd IP SH MH bukan merupakan tempat yang asing. Pasalnya, lelaki berbadan tegap ini dibesarkan di Kota Salatiga dan merupakan alumni SMA Negeri 1 Salatiga tahun 2003.

"Yang jelas, saya selaku Kepala Rutan Salatiga yang baru, siap untuk meneruskan program-program dari Bapak Hero, mantan Kepala Rutan Salatiga yang saya gantikan. Selain itu, setelah melihat langsung kondisi Rutan Salatiga boleh saya katakan, bahwa Rutan Salatiga ini tergolong kecil. Bahkan, kurang efektif untuk segi pembinaan," jelas Daniel Kristianto kepada harian7.com, disela acara pisah sambut Kepala Rutan Salatiga, belum lama ini.

Menurutnya, harus dilakukan terobosan baru dan ke depan akan dilakukan koordinasi perluasan wilayah Rutan Salatiga. Perlu diketahui bahwa jika rumah tahanan (Rutan) itu tidak ada tempat khusus untuk pembinaan khususnya untuk warga binaan maka boleh dikatakan tidak ada kerjaan.

"Idealnya, sebuah Rutan itu ada tempat khusus untuk pembinaan, ruang ibadah, bengkel kerja maupun aula (ruang pertemuan). Dan untuk Rutan Salatiga sama sekali tidak ada tempat untuk itu semua," kata Daniel.

Di Rutan Salatiga ini, masuk dalam komplek Rutan langsung terlihat kamar-kamar atau ruang tahanan. Namun, hal inintidak dapat disalahkan, karena memang kondisi demikian ini sudah berlangsung sejak dulu.

"Sekali lagi, melihat kondisi riil Rutan Salatiga ini maka tidak ada salahnya harus ada terobosan baru. Paling tidak, dapat memiliki ruang khusus untuk pembinaan, " tandas lelaki kelahiran Pamekasan, 15 Agustus 1985. (Heru Santoso)

Iklan