Iklan

Iklan

,

Iklan

Dinkes Kab Boyolali Luncurkan Pil Ratri, Untuk Tekan Anemia dan Stunting

Redaksi
Selasa, 28 Januari 2020, 05:00 WIB Last Updated 2020-01-27T22:00:54Z
Saat acara berlangsung.(Foto: Diskominfo Boyolali)
BOYOLALI,harian7.com – Generasi milenial menjadi generasi terbaik yang tumbuh dengan kondisi bangsa yang sehat setelah era reformasi. Maka generasi milenial saat ini diyakini mampu merubah negara Indonesia menjadi Negara yang maju yang mempunyai nama di tingkat dunia atau internasional. Sehingga, diperkirakan pada tahun 2045 esok, Indonesia mampu sejajar dengan sejumlah negara maju lainnya. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Boyolali, Ratri Survivalina pada Senin (27/1/2020) di Kantor Kepala Desa Metuk Kecamatan Mojosongo.

Pada kesempatan tersebut bersamaan, turut diperingati Hari Gizi Nasional Ke-60 dengan mengadakan seminar yang mengambil tema “Gizi Optimal untuk Generasi Milenial”.



“Untuk itu salah satu tugas dari jajaran kesehatan yakni menciptakan gizi yang optimal untuk generasi milenial ini agar bisa benar benar dilaksanakan, diaplikasikan, diterapkan dalam kehidupan sehari hari,” ungkap Ratri.

Selain seminar, acara yang dihadiri 400 pelajar putri ini juga sekaligus untuk melaunching Pil Remaja Putri atau dikenal dengan Pil Ratri. Suplemen tersebut diberikan kepada remaja putri karena dirasa bagus untuk mengatasi permasalahan anemia yang saat ini diderita sekitar 50 persen remaja putri.

“Ini suatu hal yang perlu kewaspadaan kita semua. Karena dari remaja yang anemia akan melahirkan generasi mendatang yang mempunyai potensi menjadi stunting. Padahal stunting itu merupakan keterlambatan pertumbuhan, baik fisik maupun kognitif, ini sangat berbahaya,” ujarnya.

Dengan mengkonsumsi sekali dalam seminggu, suplemen ini diharapkan bisa menekan jumlah remaja putri yang mengalami anemia.

“Remaja putri bisa menjadi corong sosialisasi, menjadi agen perubahan bagi teman temannya. Bisa menjadi remaja yang bebas anemia, remaja yang tetap sehat, bugar dan produktif,” pungkasnya.(Roy/rls/Diskominfo Kab Boyolali)

Iklan