Sigit, pihak manajemen Eling Bening mengatakan, untuk tahun 2019 ini merupakan yang ke empat kalinya. Jika, sebelumnya tidak hujan, bisa saja jumlah pengunjung akan lebih banyak lagi. Namun, sejak siang hingga malam wilayah Bawen ini sudah diguyur hujan, jumlah pengunjung boleh dikatakan tidak sebanyak tahun-tahun sebelumnya.
"Tahun 2019 ini, merupakan pesta kembang api yang keempat kalinya. Kali ini tidak kurang 500-an pengunjung datang dan meramaikan pesta kembang api sebagai pesta penutup tahun 2019," kata Sigit yang juga Bagian Marketing "Eling Bening" kepada harian7.com, Rabu (1/1/2020).
Sementara, Owner Wisata "Eling Bening" Thung Hermanto, mengatakan, bahwa pesta kembang api ini untuk yang keempat kalinya sejak Eling Bening ada disini. Selain pesta kembang api, para pengunjung dihibur juga dengan sajian pagelaran musik.
"Kami sengaja menjadikan "pesta kembang api" ini, sebagai hiburan untuk masyarakat dalam merayakan pesta akhir tahun. Terima kasih kami sampaikan kepada masyarakat yang telah berkunjung ke Eling Bening ini untuk merayakan malam Tahun Baru 2020," tandasnya.
Sementara, beberapa pengunjung mengaku senang dapat melihat pesta kembang api di Eling Bening ini. Pasalnya, dapat juga menikmati panorama malam wilayah "dibawah" wisata Eling Bening. Nampak pemandangan yang mengasyikan Rawa Pening, serta terlihat sangat apik 'kerlap kerlip' lampu di kejauhan.
"Saya sudah kedua kalinya ini melihat pesta kembang api di wisata Eling Bening ini. Yang jelas mengasyikan, itu komentar saya," pungkas Arsih Kurnia (42) warga Ambarawa, Kabupaten Semarang kepada hatian7.com, disela menikmati pesta kembang api. (Heru Santoso).
