Semarang,harian7.com - Raih juara pertama pada Lomba Kesatuan Gerak PKK KKBPK (Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga) Kesehatan tingkat provinsi tahun 2019, Desa Bantarsari, Kecamatan Bantarsari Kabupaten Cilacap dan Kelurahan Kecandran, Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga, menjadi duta Provinsi Jawa Tengah dalam Lomba Kesatuan Gerak PKK-KKBPK (Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga) tingkat nasional tahun 2020.
Tak hanya itu, Desa Bantarsari dan Kelurahan Kecandran juga terpilih mewakili Jawa Tengah, untuk mengikuti lomba tingkat nasional, pada Januari 2020 mendatang. Untuk itu keduanya sudah harus menyampaikan profilnya ke pemerintah pusat.
Wakil Ketua I TP PKK Provinsi Jawa Tengah Nawal Taj Yasin Maimoen mengatakan, melalui lomba yang diselenggarakan, akan memotivasi PKK sampai di tingkat desa untuk mengimplementasikan 10 program pokok PKK. Mulai dari penghayatan dan pengamalan Pancasila, gotong royong, pangan, sandang, kesehatan, hingga perencanaan sehat.
“Kemudian bagaimana perlindungan anaknya, pemberdayaan perempuan, pengendalian penduduk dan keluarga berencana. Di antaranya indikatornya adalah adalah Kampung KB. Bagaimana kampung KB ini melakukan inovasi dengan menggerakkan partisipasi masyarakat, bagaimana bersinergi untuk melakukan banyak hal untuk melakukan pemberdayaan masyarakat. Keterlibatan masyarakat dalam dunia usaha juga menjadi indikator,” katanyanya saat Penyerahan Penghargaan Pemenang Lomba Pelaksana Terbaik Kesaturan Gerak PKK KKBPK KB Kesehatan, di Hotel Pandanaran, Kamis (26/12/2019).
Usai pelaksanaan lomba, Nawal berharap, kegiatan yang dilakukan tetap berlanjut."Pemerintah wajib melakukan pembinaan-pembinaan dan meningkatkan peran serta dalam melakukan program-program PKK secara aktif,"ungkap Nawal.
Sementara itu, Kepala DP3AP2KB Retno Sudewi secara rinci menyampaikan pemenang lomba KKBPK Kesehatan terbagi menjadi dua kategori. Yaitu kategori desa dan kelurahan. Untuk kategori desa, terdapat enam yang lolos verifikasi, dan kategori kota, sebanyak tiga kelurahan lolos verifikasi.
Peserta diverifikasi oleh tim penilai dari TP PKK Jateng, perwakilan BKKBN Provinsi Jateng, Dinas Kesehatan Provinsi Jateng, dan DP3AP2KB Jateng.
“Enam desa yang lolos verifikasi adalah Desa Bantarsari Kabupaten Cilacap, Desa Singonegoro Kabupaten Blora, Desa Tibayan Kabupaten Klaten, Desa Sumberejo Kabupaten Wonogiri, Desa Larangan Kabupaten Brebes dan Desa Kalitinggar Kabupaten Purbalingga. Untuk kota, yang lolos verifikasi Kelurahan Kecandran Kota Salatiga, Kelurahan Randugarut Kota Semarang dan Kelurahan Slerok Kota Tegal,” jelas Retno.
Penghargaan bagi para pelaksana terbaik, imbuhnya, adalah uang pembinaan, piagam dan piala. Untuk pemenang pertama, akan mewakili Jawa Tengah di tingkat nasional.(Niam/hms Prov Jtng)
Tak hanya itu, Desa Bantarsari dan Kelurahan Kecandran juga terpilih mewakili Jawa Tengah, untuk mengikuti lomba tingkat nasional, pada Januari 2020 mendatang. Untuk itu keduanya sudah harus menyampaikan profilnya ke pemerintah pusat.
Wakil Ketua I TP PKK Provinsi Jawa Tengah Nawal Taj Yasin Maimoen mengatakan, melalui lomba yang diselenggarakan, akan memotivasi PKK sampai di tingkat desa untuk mengimplementasikan 10 program pokok PKK. Mulai dari penghayatan dan pengamalan Pancasila, gotong royong, pangan, sandang, kesehatan, hingga perencanaan sehat.
“Kemudian bagaimana perlindungan anaknya, pemberdayaan perempuan, pengendalian penduduk dan keluarga berencana. Di antaranya indikatornya adalah adalah Kampung KB. Bagaimana kampung KB ini melakukan inovasi dengan menggerakkan partisipasi masyarakat, bagaimana bersinergi untuk melakukan banyak hal untuk melakukan pemberdayaan masyarakat. Keterlibatan masyarakat dalam dunia usaha juga menjadi indikator,” katanyanya saat Penyerahan Penghargaan Pemenang Lomba Pelaksana Terbaik Kesaturan Gerak PKK KKBPK KB Kesehatan, di Hotel Pandanaran, Kamis (26/12/2019).
Usai pelaksanaan lomba, Nawal berharap, kegiatan yang dilakukan tetap berlanjut."Pemerintah wajib melakukan pembinaan-pembinaan dan meningkatkan peran serta dalam melakukan program-program PKK secara aktif,"ungkap Nawal.
Sementara itu, Kepala DP3AP2KB Retno Sudewi secara rinci menyampaikan pemenang lomba KKBPK Kesehatan terbagi menjadi dua kategori. Yaitu kategori desa dan kelurahan. Untuk kategori desa, terdapat enam yang lolos verifikasi, dan kategori kota, sebanyak tiga kelurahan lolos verifikasi.
Peserta diverifikasi oleh tim penilai dari TP PKK Jateng, perwakilan BKKBN Provinsi Jateng, Dinas Kesehatan Provinsi Jateng, dan DP3AP2KB Jateng.
“Enam desa yang lolos verifikasi adalah Desa Bantarsari Kabupaten Cilacap, Desa Singonegoro Kabupaten Blora, Desa Tibayan Kabupaten Klaten, Desa Sumberejo Kabupaten Wonogiri, Desa Larangan Kabupaten Brebes dan Desa Kalitinggar Kabupaten Purbalingga. Untuk kota, yang lolos verifikasi Kelurahan Kecandran Kota Salatiga, Kelurahan Randugarut Kota Semarang dan Kelurahan Slerok Kota Tegal,” jelas Retno.
Penghargaan bagi para pelaksana terbaik, imbuhnya, adalah uang pembinaan, piagam dan piala. Untuk pemenang pertama, akan mewakili Jawa Tengah di tingkat nasional.(Niam/hms Prov Jtng)