 |
| Ketua Perbakin Salatiga Henry Wicaksono (Sonny) saat memberikan sambutannya. |
Ketua DPRD Kota Salatiga Dance Ishak Palit MSi yang hadir dan membuka kejuaraan menembak ini menyatakan, bahwa kejuaraan menembak Salatiga Silhoute Open ini bisa menjadi bagian dari keunggulan Kota Salatiga untuk menuju Salatiga "Kota Wisata Olahraga".
"Intinya kejuaraan menembak yang berskala nasional ini bisa menjadi bagian dari keunggulan Kota Salatiga untuk menuju "Kota Wisata Olahraga"," jelas Dance Ishak Palit kepada harian7.com, usai membuka acara, Sabtu (23/11/2019).
 |
| Para atlet saat mengikuti lomba menembak. |
Sementara itu, Ketua KoNI Kota Salatiga Agus Purwanto menyatakan, bahwa kejuaraan menembak yang digelar Perbakin Kota Salatiga ini merupakan agenda rutin yang digelar setiap tahun. Tahun 2018 ini merupakan yang keenam kalinya.
"Meskipun merupakan cabang olahraga (cabor) baru di KONI Salatiga namun tergolong cabor yang aktif. Selain itu, ini juga sebagai bentuk konsistensi dari KONI Salatiga," kata Agus Purwanto kepada harian7.com di Kantor KONI Jalan Veteran Salatiga.
Ditambahkan, dengan kompetisi yang ditata dengan rapi dan profesional maka akan dapat diukur dan kedepan dihatapkan dapat menciptakan atlet-atlet yang handal. Selain itu, dapat pula mempunyai multi efeck yang luas. Juga harus dapat menggapai sukses, baik itu sukses prestasi maupun sukses penyelenggaraan. Dan secara luas, eventseperti ini membawa manfaat bagi masyarakat seperti keterlibatan masyarakat sekitar lokasi penyelenggaraan secara khusus dan umumnya Salatiga terkait dengan sajian kuliner maupun penginapan.
"Di Kota Salatiga ini bahwa olahraga sudah menjadi salah satu kunggulan yang bisa diharapkan. Kedepan dapat menggapai prestasi dan perlu ditingkatkan seperti cabang olahraga (cabor) yang lain," tandas Agus.
Sejumlah warga yang menjajakan dagangannya khususnya kuliner menyatakan senang kegiatan lomba menembak ini digelar di Lapangan Pile. Pasalnya, sangat jarang kegiatan skala besar digelar di lapangan ini. Dengan ada kegiatan besar dan mendatangkan orang banyak, tentunya warga sekitar sedikit terbantu memperoleh tambahan pendapatan.
"Kami sangat senang dengan lomba menembak diadakan di Lapangan Pule ini. Sedikit banyak para penjual makanan dan jajanan dapat menikmati hasil dari barang atau makanan yang dijualnya. Ternyata, para peserta banyak yang senang menikmati makanan tradisionil hasil olahan warga. Bukan hanya itu, para pemuda dan Linmas juga dilibatkan dalam kegiatan ini, sekali lagi terima kasih," pungkas Pak Man, demikian minta disebutkan panggilannya ketika ditemui harian7.com, dimlokasi kejuaraan menembak. (Heru Santoso).
