Menghilang Selama Seminggu, Rusito Ruswan Ditemukan Sudah Meninggal Dunia di Kebun

SALATIGA, harian7.com - Rusito Ruswan (76) warga Tetep Wates RT 01 RW 06,  Kelurahan Kumpulrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga yang hilang sejak Rabu (31/7/2019) lalu, akhirnya berhasil ditemukan di kebun Gedangan, Tetep Wates, Kelurahan Kumpulrejo, Senin (5/8/2019) sekitar pukul 14.30 wib.

Pantau Proyek Lapangan Pancasila, Bang Harju Ajak Masyarakat Untuk Mengawasi Agar Kualitas Bangunan Bagus!, simak video di bawah ini.

Kapolres Salatiga AKBP Gatot Hendro Hartono SE MSi melalui Kasubbag Humas AKP Djoko Lelono menjelaskan, bahwa pertama kali mayat Rusito ditemukan oleh Tugiat (70) warga Tetep Wates RT 04 RW 06, Kumpulrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga. Saat itu, Tugiat akan mencari rumput di kebun tidak jauh dari rumahnya, sekitar pukul 14.20 wib. Sesampainya di kebun daerah Gedangan, Tetep Wates tersebut, tercium bau busuk yang menyengat hidung. Lalu, saksi mencari dimana bau busuk itu berasal.

"Saat ketemu lokasi yang mengeluarkan bau busuk itu, Ruhiat kaget melihat sosok tubuh manusia dengan memakai kaos persis yang dipakai Rusito saat pergi dari rumahnya. Lalu, Tugiat memberitahukan penemuan mayat itu ke Sumadi dan Sutikno. Ketiganya kemudian mendekati bau busuk itu untuk memastikan bahwa bau yang menyengat itu adalah mayat Rusito tetangganya yang hilang sejak sepekan kemarin. Setelah melihat mayatnya dan memang benar adalah mayat Rusito langsung memberitahukan kepada warga sekitar dan melaporkan ke Polsek Argomulyo dan Polres Salatiga," jelas Kasubbag Humas Polres Salatiga AKP Djoko Lelono kepada harian7.com, Senin (5/8/2019).

Ditambahkan, petugas Polsek Argomulyo yang mendapat laporan penemuan mayat itu, langsung mendatangi lokasi penemuan dengan dipimpin langsung Kapolsek Argomulyo AKP Moch Zazid. Selain itu, sejumlah anggota Polres Salatiga juga ikut mendatangi lokasi penemuan.

"Sesampainya di lokasi penemuan, petugas langsung mengecek dan mengevakuasi mayat. Kemudian, membawa mayat korban ke RSUD Salatiga untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," tandas AKP Djoko Lelono. (Heru Santoso)