Iklan

Iklan

,

Iklan

Deklarasi Damai dan Pengundian Nomor Peserta Calon Kades Gedangan, Berjalan Lancar

Redaksi
Rabu, 16 Oktober 2019, 20:57 WIB Last Updated 2019-10-16T15:44:44Z
Ungaran,harian7.com - Pengundian nomor peserta calon Kepala Desa Gedangan, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, kemudian kegiatan dilanjutkan Deklarasi Damai, Selasa (15/10/2019) malam.


Acara pelaksanaan dilaksanakan di aula kantor Desa Gedangan dan di hadiri oleh perwakilan Kecamatan Tuntang, Kapolsek Tuntang AKP Susanto, Danramil 05/Tuntang,Kapten Widharto, Pemerintahan Desa Gedangan, BPD , Toga, Tomas, LKMDes dan dua Calon Kepala Desa yang akan pertarung pada tanggal 27 Oktober 20I9 mendatang. 


Sekcam Tuntang Muh Taufiq, S.Sos., M.M., dalam sambutanya  mengatakan,malam ini di laksanakan pengambilan nomor urut yang dilanjutkan pembacaan pernyataan oleh kedua calon serta pembacaan deklarasi damai.

"Pada malam  ini telah dilaksanakan pengambilan nomor urut oleh kedua calon. Dalam tahapan pelaksanaan Pilkades  dari awal hingga malam ini berjalan dengan baik dan tidak ada halangan suatu apapun,"katanya.

Muh Taufiq menambahkan, Pada pelaksaan Pilkades sudah mencapai 1/4 final, dan ini kita anggap sukses.

"Tinggal sedikit yang akan kita lalui,"tambahnya.

Muh Taufik berpesan kepada panitia, agar apa yang telah diraih harus dipertahankan dan sekiranya mengawal sampai akhir acara. Sedangkan untuk kepada para calon, dalam hal ini keduanya berhak untuk maju ke tahap berikutnya.

"Keduanya merupakan putra terbaik Desa Gedangan, kami percayakan bahwa ke depan desa Gedangan akan menjadi lebih baik, terlepas siapapun yang akan memimpin. Mari kita ciptakan situasi kondisi desa Gedangan sesejuk mungkin,"pesanya.

Lebih lanjut Muh Taufiq menyampaikan, suatu masalah dari ekses Pilkades, akan menjadi preseden buruk bagi Pemkab Semarang. Untuk itu diminta partisipasi aktif para calon untuk bersama-sama menjaga kondusivitas wilayah dan mengendalikan masa pendukungnya.

"Untuk menjaga kondusivitas, jangan menyebar berita hoax, menjelekkan salah satu calon (kampanye hitam), dilarang menyebar/membagi uang (money politik),"tandasnya.

Marilah kita ciptakan pesta demokrasi ini secara jujur adil dan demokratis, agar tercipta iklim yang sejuk dan kondusif. 

"Kepada pendukung para calon untuk menjaga iklim yang kondusiv,"ajak Muh Taufiq.

Nomor yang didapat, masih kata Muh Taufiq,  adalah hal yang biasa, karena kedua calon sudah dikenal warga Desa Gedangan. Sedangkan bagi panitia, nomor urut para calon  adalah untuk memudahkan pelaksanaan proses pilkades, untuk dapat  mensosialisasikan kepada masyarakat selama pelaksanaan pilkades.

"Mari bersama sama untuk menjaga iklim yang kondusif,"pungkasnya.

Sementara Kapolsek Tuntang AKP Susanto saat dikonfirmasi harian7.com, seusai acara menghimbau kepada masyarakat untuk bersama sama menjaga suasana yang kondusif. Selain itu siapapun nantinya yang terpilih harus didukung untuk keberlangsungan pembangunan di Desa Gedangan ataupun Kabupaten Semarang.

"Ini sudah penetapan, namun tahapan belum selesai. Nanti masih ada santiaji. Untuk masyarakat harus menjaga kondusifitas,"katanya.

Ketua Panitia Pilkades Gedangan, Drs. Sutikno saat dikonfirmasi seusai acara menuturkan, pada tahapan awal pendaftaran terdapat 4 bakal calon kades, namun karena dua bakal calon tidak memenuhi kualifikasi, maka tinggal menyisakan dua calon, yakni M. Syafarudin dan Daroji.

"Sebelumnya ada 4 pendaftar bakal calon Kades, tapi yang dua tidak sesuai kualifikasi. Tinggal dua bakal calon yang akhirnya malam ini 15 Oktober 2019, ditetapkan menjadi calon Kades Gedangan, Pak Syafarudin dan Pak Daroji," ungkap Sutikno.

Ditambahkannya, "Kami menghimbau kedua calon untuk dapat menjaga kondusifitas, iklim yang sejuk, karena bagaimanapun Desa Gedangan adalah milik kita bersama,"pungkasnya. 

Adapun hasil dari pengundian nomor calon peserta Kepala Desa Gedangan, No 1 Muhamad Syafarudin dan No 2 Daroji.(M.Nur)

Iklan