Adapun
dalam serangkaian acara pada sesi pertama, tema yang dibahas adalah Future of
Today. Dua narasumber hadir mengisi sesi ini, yaitu Walikota Surabaya, Tri
Rismaharini dan Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi (KLI), Kementerian
Keuangan, Nufransa Wira Sakti.
Dalam
diskusi ini, Walikota Surabaya, Risma membuka dengan memotivasi generasi muda
agar memiliki daya juang yang tinggi. Pada tahun 2045, Indonesia memiliki bonus
demografi begitu berlimpah, Risma mempercayakan perannya kepada semua anak muda
yang hadir.
“Saya ingin kalian semua tangguh seperti
Gunung Semeru, kuat seperti gatotkaca, jadi tidak usah takut, kalau jatuh
langsung bangkit,” ujarnya.“Seperti kata Bu Risma, Surabaya merupakan salah satu pemerintah daerah yang berhasil menjadi teladan dalam memberikan inovasi dan terobosan kebijakan. Seandainya semua pemerintah seperti ini, bonus demografi yang akan terjadi, dapat memberikan sebuah kesempatan besar di seluruh Indonesia.”
Risma
menjelaskan beberapa strategi yang disiapkan kota Surabaya dalam menghadapi
Indonesia emas 2045. Walikota Surabaya ini juga berbagi pengalamannya bertemu
banyak orang yang menginspirasi, sehingga semua peserta yang hadir diajak untuk
terus memiliki semangat dan komitmen tinggi.
“Kalau Risma bisa, harusnya kalian lebih bisa lagi, karena sekarang sudah tidak ada alasan lagi. Semua lebih lengkap, semua fasilitas sudah tersedia” ujarnya.
“Kalau Risma bisa, harusnya kalian lebih bisa lagi, karena sekarang sudah tidak ada alasan lagi. Semua lebih lengkap, semua fasilitas sudah tersedia” ujarnya.
Kepala
Biro KLI, Nufransa menutup sesi pertama dengan mengajak generasi muda untuk
berkontribusi dan berbagi semua pengalamannya. “Saya mengajak semua generasi
muda agar bisa berinvestasi, bekerja lebih baik, karena fasilitas dan teknologi
sudah tersedia semua. Jika dari sini kalian mendapatkan ilmu, jangan lupa untuk
sebarkan lagi ke teman-teman kalian semua,” tutupnya. (Anton/Menkeu/lut/ds)
