Dalam acara ini, BKGS memberikan penghargaan kepada pihak yang telah memberikan dukungan baik gereja pengirim relawan, gereja pensupport dana dan pihak-pihak lain yang memberikan dukungan dalam bentuk apapun.
Ketua BKGS, Purwanto MPd menjelaskan, bahwa kegiatan ini mempunyai tujuan diantaranya untuk mensosialisasikan program pendidikan yang telah dijalankan oleh BKGS. Program ini intinya terkait dengan pengiriman relawan guru agama Kristen dan Katholik di SD di Kota Salatiga.
"Relawan guru agama Kristen dan Katholik ini sebanyak 25 orang dan tersebar di 24 SD yang selama ini belum ada guru agama tersebut. Dengan pengiriman relawan guru agama ini, maka selama ini ada SD yang tidak ada guru agama Kristen dan Katholik sudah dapat diselesaikan," kata Purwanto kepada harian7.com, kemarin.
Disamping itu, langkahnya ini untuk memantapkan komitment bagi pada pendukung program ini. Sekarang ini ada 8 gereja yang sudah memberikan dukungan dana untuk program pengiriman relawan ini. Dari sini, BKGS memberikan apresiasi melalui Malam Inspirasi dan delapan gereja itu berhak menerima penghargaan.
"Harapan kami, delapan gereja ini ke depannya akan semakin mantap dalam memberikan dukungan bagi penyelenggaraan program pendidikan agama yang dilakukan oleh para relawan guru agama Kristen dan Katholik," katanya.
Sementara, Pdt Moy dalam khotbah pengantarnya menegaskan, bahwa semua pihak itu harus memperhatikan anak dengan serius. Pasalnya, anak adalah masa depan bangsa dan tidak mustahil anak-anak yang kita layani kelak akan menjadi orang-orang hebat yang berguna bagi bangsa dan negara serta masyarakat lebih luas.
"Mari kita doakan anak-anak kita agar ke depan mereka memiliki masa depan yang baik, ada yang jadi guru, tentara, polisi, dokter. Tidak kalah pentingnya yaitu adanya perhatian terhadap anak juga penting karena anak merupakan masa depan Gereja," ujarnya.
Menurutnya, pihaknya memberikan apresiasi kepada 25 orang rewalan Guru Pendidikan Agama Kristen dan Katolik (PAK). Mereka ini benar-benar sudah merelakan diri untuk melayani anak-anak yang selama ini belum mendapat pelayanan secara maksimal. Harapannya, pihak gereja maupun para pemimpin gereja dapat memberikan dukungan doa-doa dan semangat agar para relawan bisa mengabdikan dirinya dengan baik.
Dalam kegiatan ini, dihadiri juga Ketua DPRD Sementata Milhous Teddy Sulistyo SE, Bonar Novi Priatmoko SH, serta Dance Iskak Palit MSi (ketiganya anggota DPRD Kota Salatiga dari PDI Perjuangan). Kemudian, Penyelenggara Bimas Kristen Dwi Kuncoro MPd. Bahkan hadir juga para pendeta, romo, tokoh masyarakat dan pengusaha. (Heru Santoso).
