Walikota Salatiga Yuliyanto SE MM mengatakan, bahwa dengan telah dilantknya jabatan Dirut PD BPR Bank Salatiga ini, kedepan dapat menjaga amanah dan kepercayaan yang telah diberikan dengan penuh tanggung jawab. Bahkan, dalam pengelolaannya ke depan harus lebih professional. Pasalnya, profesionalisme bidang manajemen menjadi salah satu faktor penting dalam pengelolaan sebuah bank.
“Pesan saya, agar amanah dan kepercayaan ini senantiasa dijaga dengan penuh rasa tanggungjawab. Salah satu faktor penting dalam pengelolaan sebuah bank adalah profesionalisme dari manajemen yang dimulai dari direktur hingga jajaran Bank Salatiga,” kata Yuliyanto.
Ditambahkan, bahwa Pemkot Salatiga telah berupaya melakukan langkah-langkah untuk mengembalikan fungsi PD BPR Bank Salatiga sebagaimana mestinya. Salah satunya yaitu melakukan perombakan manajemen di tubuh PD BPR Bank Salatiga. Diakui atau tidak, bahwa dengan kasus yang mendera Bank Salatiga telah menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap kredibilitas PD BPR Bank Salatiga.
“Kepada Direktur Utama bersama jajarannya untuk secepatnya mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat itu. Sudah lebih dari 60 tahun PD BPR Bank Salatiga menjadi mitra terbaik masyarakat khususnya di ranah ekonomi mikro. Selama itu pula PD BPR Bank Salatiga telah memberikan kontribusi nyata terhadap kesejahteraan masyarakat Salatiga,” jelasnya.
Sementara itu, Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Salatiga, Kusumo Aji SH menyatakan, bahwa pelantikan tersebut merupakan tahap akhir dari seleksi penerimaan calon direksi PD BPR Bank Salatiga sejak Januari 2019 lalu. Tahapannya, seleksi administrasi, uji kelayakan dan kepatutan, fit and proper test serta wawancara akhir. (Heru Santoso)
