Iklan

Iklan

,

Iklan

Kapolres Salatiga dan Orangtua, Pengawas Maupun LSM Tandatangani Pakta Integritas Penerimaan Calon Anggota Polri Tahun 2019

Redaksi
Rabu, 10 April 2019, 15:32 WIB Last Updated 2019-04-10T08:32:09Z
SALATIGA, harian7.com – Polres Salatiga menggelar Pakta Integgritas dalam rangka penerimaan calon anggota Polri Tahun 2019. Penandatanganan pakta integritas ini diikuti seluruh peserta seleksi yang telah lolos didampingi para orangtuanya. Penandatanganan itu dilaksanakan di Pendopo Mapolres Salatiga, Rabu (10/4/2019).

          Turut menyaksikan selain Kapolres Salatiga AKBP Gatot Hendro Hartono, para orangtua calon anggota Polri, para pejabat utama Polres Salatiga serta Pengawas Pengawas Eksternal dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Pendidikan serta LSM Percik Salatiga.

Kapolres Salatiga AKBP Gatot Hendro Hartono SE MSi dalam amanantnya dikatakan, bahwa dengan semakin berat dan kompleksnya tugas Polri kedepan, maka dibutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten, memiliki integritas baik, berdedikasi tinggi, jujur dan bertaqwa kepada Tuhan YME. Selain itu, harus senantiasa siap dan mampu menjalankan tugas secara professional.

“Untuk menyikapi semua itu, diperlukan adanya Pakta Integritas guna mendapatkan Calon Anggota Polri yang berkwalitas, unggul dan kompetitif sehingga mampu menjadi anggota Polri yang Promoter, berprestasi dan inovatif,” ujar AKBP Gatot Hendro Hartono.

Ditambahkan, bahwa seleksi penerimaan anggota Polri melalui berbagai tahapan, mulai dari sosialisasi, pengumuman, pendaftaran, penelitian, pemanggilan, pemeriksaan/pengujian dan penentuan peserta didik. Langkah-langah itu diperlukan dalam upaya mendapatkan calon siswa yang berkualitas, sehingga mampu melaksanakan tugas di intlstitusi Polri. Rekruitmen anggota Polri  mengutamakan prinsip clear and clean serta bersih transparan akuntabel dan humanis.

Pakta Intgritas yang ditandatangani bersama Kapolres Salatiga, Pengawas Eksternal, Perwakilan Orang Tua dan Calon Siswa, intinya bahwa panitia seleksi akan bekerja secara profesional, bertanggung jawab, menjaga integritas, mengutamakan kepentingan NKRI, tidak menyalah gunakan wewenang, jabatan untuk kepentingan pribadi atau golongan, melaksanakan seleksi secara objektif, bersih, transparan, akubtabel dan jujur serta bebas KKN.

Lalu, bagi calon siswa agar mengikuti seleksi sesuai kemampuan yang dimiliki, jujur, bersih, trasnparan, akuntabel dan humanis, tidak melakukan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) dengan panitia maupun pengawas maupun siapapun yang menyatakan bisa membantu dalam proses seleksi, serta melaporkan kepada panitia dan pengawas apabila mengetahui atau menemukan adanya penyalahgunaan wewenang serta penyimpangan dalam pelaksanaan seleksi.

“Untuk itu, kepada seluruh orang tua dan siswa agar senantiasa banyak berdoa dan berusaha. Terpenting, jaga kesehatan dan banyak belajar, karena proses seleksi masih panjang dan butuh perhatian, jangan sampai karena kelalaian dapat mengubur cita-citanya untuk menjadi anggota Polri,” tandas AKBP Gatot Hendro Hartono didampingi Kasubbag Humas AKP Djoko Lelono. (Heru Santoso)

Iklan