Iklan

Iklan

,

Iklan

Kecelakaan di Jalan Tol Salatiga – Solo, Satu Penumpang Gran Max Tewas

Redaksi
Minggu, 03 Maret 2019, 00:46 WIB Last Updated 2019-03-02T17:46:11Z
UNGARAN, harian7.com – Kecelakaan tunggal menimpa mobil minibus Daihatsu Gran Max nopol D 1327 ADR di jalan tol Salatiga-Solo, tepatnya di bawah jembatan Dusun Barukan, Desa Barukan, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, Sabtu (2/3/2019) sekitar pukul 09.30 wib. Akibat kecelakaan itu, mobil ringsek parah dan para penumpangnya mengalami luka berat dan ringan.

        Informasi yang dihimpun harian7.com, kecelakaan tersebut diduga pengemudi mobil yang bernama Sujarwo (36) warga Sangunratu, Pubian, Kabupaten Lampung Tengah melaju dengan kecepatan tinggi. Sesampainya di lokasi kejadian, salah satu ban mobil meletus dan pengemudi kurang kontrol hingga melaju oleng lalu terjadilah kecelakaan. Akibatnya, lima penumpang di dalam mobil ini mengalami luka parah, salah satu penumpangnya tewas.

         “Saat itu menang terdengar suara letusan, namun setelah dicari ternyata ada mobil di jalan tol yang pecah ban. Bahkan, terlihat mobil nyungsep parit dengan kondisi ringsek parah. Untuk korbannya, kami tidak tahu,” ujar Nuryanto (43), salah seorang warga yang rumahnya tidak jauh dari jalan tol itu kepada harian7.com.

        Dalam kecelakaan tersebut, salah satu penumpang tewas yaitu Ahmad Sidiq (35) warga Dusun Krajan II RT 02 RW 04, Desa / Kecamatan Tegalsari, Kabupaten Banyuwangi yang mengalami luka parah di kepala korban. Korban lain yang mengalami luka-luka adalah Sujarwo (pengemudi mobil), Aden Deni (39) warga Bingkur, Karang Tunggal, Paseh, Kabupaten Bandung lalu Purna Yuvika (19) warga Branti Raya, Natar, Kabupaten Lampung Selatan. Kemudian, Khotib yang juga mengalami luka namun belum diketahui identitas lengkapnya. Para korban tersebut menjalani perawatan di RSUD Salatiga.

“Yha betul, kami baru saja menerima pasien korban kecelakaan di jalan tol Salatiga – Solo. Dari informasi, salah satu penumpang mobil yang mengalami kecelakaan tewas, sedangkan lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit ini,” tandas salah seorang petugas di Ruang IGD RSUD Salatiga yang enggan dituliskan namanya keepada harian7.com, Sabtu (2/3/2019) siang. (Heru Santoso)

Iklan