Iklan

Iklan

,

Iklan

 


Kapolres Magelang Hadiri Khaul Simbah KH. Muhammad Ali yang ke 55

Redaksi
Senin, 11 Februari 2019, 02:41 WIB Last Updated 2019-02-10T19:41:20Z
MAGELANG, harian7.com  Pengajian umum dalam rangka Khaul Simbah Kyai Haji Muhammad Ali yang ke 55 di Pondok Pesantren Nurul Ali Dusun Sempu Desa Ngadirojo, Kecamatan Secang , Kabupaten Magelang, dihadiri Kapolres Magelang AKBP Yudianto Adhi Nugroho, SIK, pada Minggu (10/02/19).

Dalam sambutanya Kapolres, selain memperkenalkan diri sebagai pejabat yang baru di Kabupaten Magelang juga mengajak kepada seluruh jamaah pengajian untuk tetap  menjaga iklim keamanan yang kondusif, sehingga warga masyarakat merasa aman dalam menjalankan aktifitasnya khusus dalam melaksanakan ibadah kepada Alloh SWT.

Kaitanya Menjelang Pemilu 2019, dengan adanya berita HOAX / tidak benar, Kapolres meminta agar masyarakat tetap berpegang teguh untuk Menjaga NKRI.

" Kita tetap mewaspadai dari kelompok yang akan mengadu antar kelompok jangan sampai negara kita seperti negara Islam saling berperang  hingga negara hancur / porak poranda, Jangan sampai NKRI ( Harta kekayaan) diambil oleh negara asing," terangnya.

" Besok pada tanggal 17 April 2019 kita akan melaksanakan pemilhan umum dengan Pemilihan Legislatif serta  Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden,  pilih yang terbaik  diantara yang baik, siapapun Presiden yang terpilih nanti,  kita dukung bersama  jangan sampai gara gara beda pilihan kita saling bermusuhan,"  tegasnya.

Sedangkan kaitanya dengan tindak kriminalitas akhir akhir ini seperti  pembakaran Mobil  yang terjadi di wilayah lain, maka kita perlu tingkatkan kewaspadaan agar kejadian tersebut  tidak melebar ke wilayah kabupaten Magelang, maka dari itu warga untuk menggiatkan Pos Kamling ( Ronda ), Agar tidak menimbulkan rasa takut di masyarakat,  kita masing masing menjadi Polisi bagi sendiri dan lingkungannya," pungkasnya.

Sementara oleh KH Dzikron Abdullah yang mengisi pengajian tersebut diantaranya menyampaikan bahwa " Hidup didunia ini hendaklah kita memperbanyak sholawat karena makna bacaan sholawat banyak faedahnya diantaranya hajat kita akan terkabul," katanya.

Sang Kyai menambahkan, Kewajiban murid terhadap guru seperti yang ada di jemaah Toriqoh di Ponpes Nurul Ali Sempu Desa Ngadirojo ini adalah  Bekti dan hormat kepada Guru, Mencari Ridhonya guru, Mendahulukan guru dari pada ke dua orang tua, dan Selalu setiap saat mendoakan guru selama masih hidup sampai meninggal dunia, ( akhirat ).

Acara tersebut juga turut dihadiri oleh Kabag Kesra Kabupaten Magelang Drs. Jawawi, Kasat Binmas Polres Magelang AKP Faizun, Kapolsek Secang AKP Purwanto, SH., M.H, Para Kyai / ulama  dan Jemaah pengajian sekitar 1200 orang. ( Ady Prasetyo )

Iklan