Poin tersebut menjadi sorotan pada kegiatan sosialisasi oleh Puskesmas Sidomukti di kampung Dukuh RT 04 RW 10 Sidomukti Kota Salatiga, Jumat (15/2/2019) kemarin.
Pada kegiatan Sosialisasi tersebut, Tim Puskesmas Sidomukti di pimpin oleh Niken dan turut didampingi Bhabinkamtibmas Dukuh Aiptu Sunardi dan Bhabinsa Serda Sarkem.
"Anggota Bhabinkamtibmas mendampingi tim dari puskesmas mendatangi pemukiman warga untuk mengecek dan memastikan adanya jentik-jentik nyamuk yang potensi penyebaran penyakit demam berdarah yang disebabkan oleh nyamuk.jika ditemukan adanya jentik-jentik nyamuk, langkah selanjutnya adalah melakukan pemberantasan sehingga tak berkembang menjadi nyamuk,"ungkap Kapolsek Sidomukti Kompol Arif Haryanto melalui Kasubag Humas Polres Salatiga AKP Djoko Lelono kepada harian7.com, Sabtu (16/2/2019).
Dalam kesempatan tersebut Anggota Bhabinkamtibmas juga menyampaikan pesan Kamtibmas kepada warga agar selalu menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal dan peduli terhadap sampah-sampah sekitaran rumah dibersihkan guna menghindari jentik-jentik nyamuk, hal tersebut dilakukan sebagai upaya antisipasi dari berjangkitnya penyakit demam berdarah saat musim hujan.
"Pendampingan oleh anggota Bhabinkamtibmas tersebut, untuk menjalin sinergitas dengan instansi terkait serta memberikan himbauan masyarakat agar bisa membersihkan lingkungannya guna menghindari penyakit demam berdarah,"kata AKP Djoko Lelono
Sementara dalam sosialisasi tersebut, Ketua Tim Kesehatan Puskesmas Sidomukti Niken mengatakan, "Saya menghimbau warga bilamana terjangkit demam berdarah dengan ciri-ciri suhu badan mencapai 40 derajat celcius, sakit kepala mual dan muntah, pembengkakan sendi bintik-bintik merah segera di bawa ke rumah sakit supaya mendapatkan penanganan dari tim medis,"ungkapnya. (M.Nur)
