Kegiatan yang diikuti 16 peserta komunitas musik se-Barlingmascakeb (Banjarnegara, Purbalingga, Banyumas, Cilacap, dan Kebumen) diselenggarakan selama empat hari, mulai Jumat hingga Selasa (30/11/2018) hingga (3/12/2018) di salah satu hotel di Cilacap.
Kepala Seksi SDM Pengembangan Ekonomi Kreatif Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Jawa Tengah Ir Itiyastuti mengatakan, acara dimaksudkan untuk menggali dan membina para komunitas musik dari berbagai macam aliran musik.
"Tujuan dari acara ini adalah untuk lebih mendongkrak dan mengangkat kepariwisataan di Provinsi Jawa Tengah dalam bidang seni musik," terangnya, Jumat (30/11/2018).
Terkait Kabupaten Cilacap yang dipilih sebagai tempat penyelenggaraan workshop, Itiyastuti menjelaskan karena Cilacap dinilai sebagai pusat dari musik yang berkaitan dengan ekonomi kreatif.
Sementara Ketua Sangkanparan Cilacap, Insan Indah Pribadi menyatakan, inti dari acara tersebut yakni penekanan terhadap penciptaan karya untuk bisa menggali potensi agar lebih berkembang guna kemajuan komunitas musik itu sendiri.
"Yang penting dalam hal ini proses penciptaan karya harus diimbangi dengan kemapanan, sehingga ke depan hasil karya mereka dapat menghasilkan nominal demi kesejahteraan para komunitas musik nantinya," pungkasnya. (Rusmono)
