Iklan

Iklan

,

Iklan

 


‘Saloka’ Theme Park, Sengaja Namai Wahana Dengan Nama Lokal

Redaksi
Minggu, 16 Desember 2018, 00:39 WIB Last Updated 2018-12-15T17:41:53Z
UNGARAN, harian7.com – Nama-nama wahana di ‘Saloka’ Theme Park – Ceria Tiada Habisnya yang berlokasi di Jalan Fatmawati No 154, Tuntang, Kabupaten Semarang ini sengaja dipilih menggunakan nama-nama lokal. Sebut saja Cakrawala, Lika Liku (permainan jetkoster), Bengok Bengok maupun yang lainnya. Nama-nama lokal tersebut akan menjadi generik dan di Jawa Tengah ini sama sekali belum ada dan harapannya menjadi kebanggaan tersendiri di Jateng. Demikian diungkapkan Tedy Darmanto, Managing Directur PT Panorama Indah Permai kepada harian7.com, Sabtu (15/12), usai launching ‘soft opening’ Saloka.

           “Yang jelas dengan menggunakan nama wahana dengan nama lokal ini, ‘Saloka’ diyakini dan dipastikan akan menjadi kebanggaan Jawa Tengah dan pulau Jawa maupun Indonesia. Saya yakin, ‘Saloka’ ini yang terbesar di Jateng karena memang saya akui belum ada taman wisata sebesar Saloka ini,” ujar Teddy didampingi CEO PT Panorama Indah Permai, David Santoso Prasetyo.

Baca Juga:
“Saloka” Theme Park, Tempat Wisata Terbaru dan Terbesar di Jateng Gelar ‘Soft Opening"

        Menurutnya, dengan tim kerja pilihan dan baik serta profesional ini, ‘Saloka’ akan menjadi jujugan wisatawan di Jateng ini. Sampai acara soft opening ini, dari 25 wahana yang disiapkan, baru 22 wahana yang siap operasional. Sedangkan, 3 wahana masih dalam proses dan tidak lama akan dioperasionakan.

        “Kami nantinya juga akan menggaet pengunjung yang lebih besar pada saat liburan, khususnya pada liburan sekolah. Hal ini, kita melihat jumlah pengunjung yang lebih besar/banyak dan setiap tahunnya selalu berganti orang meski dari sekolah yang sama. Bahkan, hal itu tidak akan ada habisnya. Dengan memanfaatkan liburan, maka tingkat kunjungan pengunjung dipastikan meningkat,” katanya.

        Selain itu, pada liburan lebaran mendatang, dipastikan tingkat kunjungan akan meningkat. Pasalnya, ‘Saloka’ ini sengaja dikemas yang terbesar di Jawa Tengah dan menjadi kebanggan masyarakat Jawa Tengah. Pasalnya, kedepan ‘Saloka’ ini dengan fasiltasnya yang disediakan maka layak dan tidak salah jika dikatakan akan menjadi ‘Icon’ nya Jawa Tengah.

        Lebih lanjut dikatakan Tedy, nama-nama wahana dengan nama lokal diantaranya Cakrawala, Jejogetan, Pakubumi, Bengok Bengok, Adu Nyali, dan Angon Angon. Untuk aggrowisata dengan nama Ijo Royo Royo.

        Sementara, sejumlah pengunjung mengaku tertegun dan bangga dengan taman wisata Saloka ini. Karena, selain lokasinya yang luas juga wahana yang ada sangat fantastis. Bahkan, diyakini kedepan akan ramai dan berkembang dan Saloka ini dinilai akan menjadi tempat wisata unggulan di Jawa Tengah.

        “Saya memang penasaran setelah membaca berita di media, jika di Tuntang ada tempat wisata terbesar yaitu Saloka. Tahu saya, dulu disini terkenal dengan rumah makan Rawa Permai yang selalu ramai. Ternyata, setelah mendapat undangan dari Pak Tedy yang isinya acara launching soft opening Saloka dan saya sempatkan hadir, memang benar lokasinya sangat luas. Sekarang ini, (mungkin) kita tidak perlu jauh-jauh ke Jawa Timur, namun dapat berwisata di Saloka ini. Dan wahana yang ada pun tidak kalah,” pungkas Ny Lien Santiwati (52) dan Ny Ratnawati (49) keduanya asal Laweyan, Kota Solo kepada harian7.com, disela antre masuk wahana rumah hantu. (Heru Santoso)

Iklan