Hadir dalam rakor tersebut, Danlanal Cilacap diwakili Mayor Laut (S) Sumadi, Dandim 0703/ Cilacap diwakili Mayor Inf Ahmad Rofik Alfian, Kapolres Cilacap diwakili Kompol Hari Sutanto, Ketua Pengadilan Cilacap, Kepala Dishub Cilacap, Kapolsek, Camat, Lurah/ Kepala Desa se-Kabupaten Cilacap, serta seluruh Danramil jajaran Kodim 0703/Cilacap.
Dalam sambutannya, Bupati mengatakan kegiatan ini sangatlah penting dan strategis, karena dapat menjadi media komunikasi lintas sektoral dalam rangka menghadapi Natal dan Tahun Baru 2019.
“Antar unsur pimpinan daerah dengan pejabat daerah,TNI-Polri mulai dari tingkat kabupaten hingga kecamatan maupun desa, sehingga akan tercapai persamaan visi dan misi dalam mencapai tujuan pembangunan dan pembinaan daerah,” kata Bupati.
Ada beberapa agenda penting yang dibahas dalam rakor ini yaitu bidang keuangan, persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru 2019, stabilisasi kebutuhan 9 bahan pokok (sembako) menjelang Natal dan Tahun Baru 2019.
Sekda menggaris bawahi beberapa penekanan, yaitu perlunya membangun pola kerja yang koordinatif agar mampu meminimalisir permasalahan yang muncul menjelang Natal, dipastikan stok sembako, BBM, Elpiji dalam keadaan aman, pastikan fluktuasi harga sembako dan pantau terus keamanan di wilayah, pastikan kondisi lalu lintas dalam keadaan lancar demi keamanan dan kenyamanan masyarakat, ciptakan kondisi yang aman dan kondusif, jaga komunikasi sinergi lintas sektoral, dan segera lapor kepada pimpinan apabila ada kejadian menonjol agar segera ditangani lebih lanjut.
Senada dengan Sekda Cilacap, Kepala Staf Dandim (Kasdim) 0703/Cilacap mengatakan, pihaknya siap membantu kepolisian dalam hal pengamanan Natal dan Tahun Baru.
“Kami sudah menyiapkan Babinsa yang tersebar di setiap wilayah, bersama dengan Bhabinkamtibmas dan aparat desa untuk menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan, sehingga pelaksanaan Natal dan Tahun Baru 2019 dapat berjalan lancar, aman, dan kondusif,” jelas Kasdim.
Ditemui usai acara, Wakapolres Cilacap Kompol Hari Sutanto mengungkapkan, seperti tahun sebelumnya pihaknya melaksanakan pengamanan pada 7 pos yang didirikan di gereja, khususnya yang di kota.
“Sementara untuk gereja di luar kota kita laksanakan, tapi sistemnya nanti sistem patroli. Pas kalau ada kegiatan baru kita amankan dan itu kegiatan personel Polsek,” ucapnya.
Dari Koramil dan Linmas, seperti tahun kemarin khusus untuk yang di jalur nanti kita dirikan pos di perbatasan yaitu di Mergo dan di Sampang.
“Personelnya juga sama, dari TNI-Polri ditambah Dishub, Senkom, kesehatan, dan Pramuka. Total kita libatkan seluruhnya. Untuk kegiatan besok kurang lebih 200 personel itu yang dilaporkan ke Polda maupun ke Mabes. Ditambah nanti dari TNI, Dishub dan Satpol PP sekitar 200-an personel juga,” imbuh Wakapolres.
Terkait titik rawan tertinggi, Wakapolres menandaskan bahwa kita tidak boleh underestimate, semuanya kita anggap rawan, jadi biar anggota tetap waspada.
Sementara, Sekda Cilacap Farid Ma’ruf saat ditanya terkait pasokan 9 bahan pokok memaparkan dalam kondisi aman, stok semuanya bisa terjaga dengan baik, fluktuasi harga juga tidak begitu signifikan dibanding pada saat Lebaran.
“Saya juga sudah mengimbau kepada Pak Camat, Kapolsek, dan Danramil agar berkoordinasi dengan kepala pasar di wilayah masing-masing, untuk memastikan bahwa stoknya itu aman, dan harganya juga tidak naik serta terkendali, sehingga dipastikan tidak ada penimbunan dalam rangka hari Natal dan Tahun Baru,” pungkasnya. (Rusmono)
