Iklan

Iklan

,

Iklan

 


Tangkal Radikalisme, Polres Cilacap Gelar Tatap Muka Dengan FKUB

Redaksi
Rabu, 07 November 2018, 19:44 WIB Last Updated 2018-11-08T05:45:28Z
Cilacap, Harian7.com - Kepolisian Resor (Polres) Cilacap menggelar tatap muka bersama Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Rabu (07/11/2018) di ruang Edelweis, Hotel Daffam Cilacap.

Acara dengan tema 'Bahaya Radikalisme dan Faham terlarang terhadap kerukunan antar umat beragama dan keutuhan NKRI' dihadiri Bupati Cilacap, H Tato Suwarto Pamuji, Kapolres Cilacap, AKBP DJoko Julianto, SIK, MH, Waka Polres Cilacap, Kompol Hari Susanto, SIK, Dandim 0703/Cilacap yang diwakili Kasdim Mayor Inf. Ahmad Rofiq Alfian, Kepala Kejaksaan Negeri Cilacap, yang diwakili Kasi Intel Kajari M.Arif Abdilah.

Selain itu hadir juga Ketua FKUB Cilacap Gus Soim seluruh tokoh masyarakat, tokoh agama se-Kabupaten Cilacap, FKPPI, GP. Anshor, Muhammadiyah dan anggota Polres Cilacap.

Bupati Cilacap, H Tatto Suwarto Pamuji dalam sambutan singkatnya mengatakan selaku pelayan masyarakat yang memiliki kewajiban agar bersama-sama, guna menciptakan suasana di Kabupaten Cilacap agar aman damai dan tetap rukun.

Di awal kegiatan, Kapolres selaku pemateri mengajak peserta untuk menengok konflik Suriah, hal ini untuk dijadikan cermin. Bahwa tragedi di negara yang penduduknya mayoritas beragama muslim dimana dulu memiliki tempat-tempat yang indah untuk di kunjungi, kini sudah luluh lantah hancur akibat konflik agama yang berkepanjangan.

"Pihak-pihak yang mengatasnamakan Khilafah bukannya menciptakan kebaikan tetapi justru membuat kehancuran dan kerusakan yang luar biasa," tegas Kapolres.

Menyikapi kejadian itu, jelasnya saya selaku warga negara Indonesia mengajak untuk bersama sama menangkal radikalisme yang dapat mengancam keutuhan NKRI.

"Mari kita jaga kerukunan antar umat beragama, menciptakan suasana yang damai dan kondusif khususnya di wilayah Kabupaten Cilacap," pungkas Kapolres.

Diakhir kegiatan, seluruh unsur Forkopimda Kabupaten Cilacap bersama seluruh tokoh masyarakat dan tokoh agama se-Kabupaten Cilacap, menandatangani komitmen bersama untuk menolak paham radikalisme dan paham terlarang lainnya. (Rusmono)

Iklan