Iklan

Iklan

,

Iklan

 


Rangkaian Peringatan HUT ke 54, Partai Golkar Salatiga Berikan Penghargaan “Bapak & Ibu Golkar”

Redaksi
Jumat, 09 November 2018, 18:57 WIB Last Updated 2018-11-09T11:57:13Z
H Sutrisno Supriyantoro SE, Ketua DPD Partai Golkar Kota Salatiga tunjukkan piagam penghargaan ‘Bapak & Ibu Golkar’.
SALATIGA, harian7.com – DPD Partai Golkar Kota Salatiga memberikan penghargaan kepada para tokoh Golkar di Salatiga. Pemberian penghargaan berupa piagam penghargaan disertai SK tersebut, dalam rangkaian peringatan HUT Partai Golkar ke 54 tahun 2018. Para tokoh senior Partai Golkar yang menerima penghargaan diantaranya almarhum dr Untung (mantan Direktur RSUD Salatiga), Zamyuri, Jukri, Ibu Bari maupun Yusnarno (mantan anggota DPRD Kota Salatiga). Demikian dikatakan Ketua DPD Partai Golkar Kota Salatiga, H Sutrisno Supriyantoro SE kepada harian7.com, Jumat (9/11).

          “Yang jelas, pemberian penghargaan kepada para tokoh Golkar tersebut dilakukan DPD Partai Golkar Kota Salatiga setelah melalui pertimbangan dan kajian yang mendalam. Mereka yang menerima penghargaan “Bapak & Ibu Golkar”, dinilainya jika PDLT (Prestasi, Dedikasi, Loyalitas dan Tercela atau Tidak) sudah tidak diragukan lagi. Penghargaan ‘Bapak & Ibu Golkar’ ini, boleh dikatakan hanya Kota Salatiga yang melakukannya,” terang Sutrisno Supriyantoro, mantan Ketua DPRD Kota Salatiga.

          Menurutnya, penghargaan tersebut diberikan adalah murni dari penilaian atas PDLT tersebut dan sama sekali tidak ada unsur diluar hal itu. Mereka itu merupakan para senior di Partai Golkar. Bahkan, para senior yang menerima penghargaan tersebut, menyatakan masih siap untuk ikut meembesarkan Partai Golkar khususnya di Kota Salatiga.

          Disinggung target perolehan suara dalam pencalegan pada pemilu legislatif (Pileg) 2019 mendatang, Sutrisno mengaku Partai Golkar Salatiga mentargetkan dapat memperoleh 6 kursi. Itu targetnya, namun idealnya dapat memperoleh 4 kursi di DPRD Kota Salatiga. Dalam masa kampanye sekarang ini, para calon anggota legislatif (caleg) DPRD Kota Salatiga telah melakukannya sesuai dengan daerah pemilihannya (dapil) masing-masing caleg.

          “Upaya yang sudah dilakukan para caleg tersebut adalah secara langsung berhadapan dengan masyarakat di wilayah dapil masing-masing. Mereka melakukan kampanye tertutup maupun kampanye dialogis dan yang utama perlu diingatkan kembali akan visi dan misi Partai Golkar kepada masyarakat. Bahkan, mereka juga harus bisa menceritakan sejarah Partai Golkar yang sebenarnya,” tandasnya. (Heru)

Iklan