Iklan

Iklan

,

Iklan

 


Jelang Pilkades Serentak, Ini Visi Misi 5 Calon Kepala Desa Slarang

Rabu, 21 November 2018, 18:05 WIB Last Updated 2018-11-21T11:05:04Z
Cilacap, Harian7.com - Pemilihan kepala desa serentak tahun 2018 di Desa Slarang, Kecamatan Kesugihan, Cilacap, akan digelar pada Selasa (27/11/2018) ini. Sementara tahap kampanye dimulai hari Rabu (21/11/2018) hingga tiga hari ke depan, dan Rabu ini ke-5 calon menyampaikan visi dan misi mereka di hadapan Rapat BPD Desa Slarang, Kecamatan Kesugihan, Rabu (21/11/2018) pagi, untuk merebut hati masyarakat.

Penyampaian visi dan misi di Balai Desa Slarang, Kecamatan Kesugihan, Cilacap, dihadiri Camat Kesugihan Bambang Wijoseno, Kapolsek Kesugihan AKP Asep Kusnadi, Kepala Desa Slarang Edi Sakimun, para saksi dari masing-masing calon dan tokoh masyarakat.
Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Slarang Muhammad Zain Arief mengatakan, hari ini merupakan kampanye bersama penyampaian visi dan misi calon kepala desa dalam Rapat BPD Desa Slarang.

“Ada 5 kandidat yang maju menjadi calon kepala desa, yakni Eni Indarwati, Sumarwan, Martono, Marmin, dan H Sadiman,” katanya.
Ditambahkan dia, dari awal sudah kita tetapkan lima calon kepala desa sesuai aturan yang ada. “Ketetapan ini sudah diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) dan Peraturan Bupati (Perbup) Kabupaten Cilacap, dimana ada tahapan seperti pembentukan panitia, kemudian melakukan pendaftaran dan pemberkasan calon kepala desa,” katanya.

Yang menjadi PR bagi calon kepala desa, menurut Arief adalah harus bisa menyesuaikan dengan kondisi sosial masyarakat yang ada di Desa Slarang.

“Tentunya dengan kondisi masyarakat, yakni sosial dan budaya, insfrastruktur yang mungkin perlu ada tahapan dan beberapa perbaikan pembangunan khususnya,” tandas Arief.

Terkait Desa Slarang yang merupakan Ring 1 dari proyek perluasan PLTU Cilacap, sedikit banyak ada bantuan dari PLTU melalui CSR-nya.

Tapi Arief menegaskan, untuk Pilkades ini kami tidak meminta bantuan dari pihak manapun karena sudah dianggarkan dari APBD Cilacap sebesar Rp 50 juta. “Ada dua pos anggaran, yakni APBD Cilacap dan APBDes Desa Slarang,” imbuhnya.

Namun demikian, tambah Arief, anggaran sebesar Rp 50 juta untuk Pilkades masih kurang, karena harus menyiapkan tratag dan beberapa panitia baik panitia inti maupun panitia tambahan sekitar 90 orang, ditambah lagi para calon.

Penambahan di APBDes, katanya, berupa rapat perubahan dengan BPD yang ditandatangani antara Pemerintah Desa dengan BPD guna menopang anggaran dari kekurangan tersebut, dan ini sudah sering dikoordinasikan dengan Panwas tingkat kecamatan.

Ditanya visi misi ke-5 calon, dia menjawab, kalau visi misi memang para calon sudah punya rancangan, jadi untuk pembangunan baik itu fisik, insfrastruktur, ekonomi, sosial, budaya, dan pendidikan mereka sudah merencanakan jauh-jauh hari sebelum penyampaian visi dan misi, tapi itu nantinya menjadi satu dokumen pemerintah desa dan masuk dalam RPJM Desa.

Ketua Panitia Pilkades Desa Slarang, Yuli Prayitno mengatakan, menurut penilaiannya visi misi yang disampaikan para calon semuanya berbobot.

“Setahu saya, selaku panitia pendaftaran hanya lima orang calon yang mendaftar dan tidak lebih. Dari lima orang kesemuanya memenuhi syarat, serta tidak ada permasalahan. Latar belakang profesi dari para calon yakni dari pedagang, pekerja, MC, dalang, serta pengusaha,” tuturnya.

Yuli berharap, pelaksanaan Pilkades ini berjalan dengan aman, tertib, dan lancar.

“Setelah terpilih, kepala desa yang baru bisa menambah lebih baik lagi situasi dan kondisi Desa Slarang serta bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (Rusmono)

Iklan