Iklan

Iklan

,

Iklan

Seorang pemuda meninggal dunia saat padamkan kebakaran di Gunung Andong

Redaksi
Sabtu, 06 Oktober 2018, 21:46 WIB Last Updated 2018-10-06T14:46:47Z
MAGELANG, harian7. com - Ikhsan Nurrohim (18) diduga kelelahan dan  mengalami kekurangan supply oksigen saat bersama warga lainya ketika berusaha memadamkan api di Lereng Gunung Andong sebelah Barat dan sebelah Selatan,  tepatnya di atas Dusun Jogoyasan, Desa Jogoyasan, Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang Sabtu (06/10/18) siang  sekira pukul 15.30 WIB.

Korban sempat dievakuasi oleh teman-temannya menuju Polindes Girirejo lalu dirujuk ke Puskesmas Ngablak, namun sesampainya di Puskesmas korban dinyatan meninggal.

Menurut Slamet Riyadi (43) Kepala Desa Girirejo bahwa Sebelumnya pada Pukul 05.30 WIB terpantau titik api yang terjadi di kawasan lereng Gunung Andong, namun diperkiraan  hanya ada warga yang membakar sampah dan ditunggui.

" Namun Pada pukul 11.00 WIB terpantau titik api semakin membesar yang kemudian sekitar 40 personil warga dari Base camp Giri Dwipa Dusun Gogik naik untuk melakukan penanganan pemadaman api di lereng sebelah barat, termasuk korban," jelasnya

" Setelah sempat di evakuasi ke polindes dan selanjutnya di rujuk ke Puskemas namun korban yang juga anggota Search and Rescue (SAR) Semesta Alam Desa Gogik Jogoyasan Ngablak tidak tertolong jiwanya," pungkasnya. (Ady Prasetyo)

Iklan