Hal tersebut dikatakan Kapolres Cilacap, AKBP Djoko Julianto, S.I.K, M.H melalui Kasatlantas Polres Cilacap, AKP Ahmad Nur Ari saat launching mesin aplikasi T-Cash SIM, Selasa (02/10/2018) usai apel 3 pilar di Mapolres Cilacap.
Launching mesin aplikasi T-Cash dihadiri Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Condro Kirono, Pangdam IV Diponegoro Mayjen Wuryanto, Kapolres Cilacap, AKBP Djoko Julianto, S.I.K, M.H, Dandim 0703/ Cilacap, Letkol Inf Yudi Purwanto, Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji, Forkopimda dan peserta apel 3 pilar.
 |
| Kasatlantas Polres Cilacap, AKP Ahmad Nur Ari. |
Dia menambahkan, T-Cash SIM adalah salah satu opsi pembayaran SIM (Surat Ijin Mengemudi) khusus perpanjangan SIM A dan SIM C.
"Untuk program ini kami bekerjasama dengan Telkomsel mengadakan berupa alat yang dinamakan mesin portable SIM, jadi masyarakat tidak perlu lagi antri di loket BRI. Cukup datang ke loket mesin yang ada di Satlantas Cilacap, scan barkode dengan menggunakan aplikasi T-Cash violet langsung secara otomatis keluar stroke," katanya.
Menurutnya, stroke itu nanti yang langsung disetorkan ke loket 2 dalam hal ini loket untuk dilakukan input data maupun identifikasi dan akan dilanjut kebagian foto serta pengambilan SIM.
"Program ini adalah program yang pertama ada di Indonesia, karena merupakan hasil kerjasama antara Satlantas Polres Cilacap dan Telkomsel serta bank BRI juga didukung oleh pemerintah Kabupaten Cilacap," tandasnya.
Salah satu syaratnya, jelas AKP Ahmad masyarakat harus mendownload aplikasi T-Cash violet, T-Cash violet ini yang nantinya berisikan saldo sesuai dengan pengisian saldo pada umumnya seperti pada pengisian Telkomsel, karena paketan T-Cash violet ini sama dengan paketan provider paketan Telkomsel dan satu aplikasi diperuntukan untuk satu orang.
"Sementara ini, kami baru ada 1 unit dan kedepannya akan kami upayakan ada penambahan alat yang akan diperuntukkan mungkin kita bisa berdayakan berada di lokasi-lokasi yang strategis atau di lokasi-lokasi yang mungkin kita anggap ramai seperti alun-alun, bahkan mungkin didaerah seperti Majenang dan Kroya," jelasnya.
Lebih lanjut dijelaskan, jadi saat masyarakat ingin memperpanjang SIM-nya, baik SIM A ataupun SIM C datang ke Satlantas Polres Cilacap cukup melampirkan stroke tersebut kemudian mengisi formulir langsung input data dan foto serta pengambilan SIM.
Untuk prosedur masih sama, menurutnya yakni dengan mengisi formulir, hanya yang ditiadakan loket BRI nya, jadi tidak ada lagi pembayaran di loket BRI, langsung dari pihak perpanjangan SIM A atau C datang ke mesin ini, scan barkode, kemudian keluar stroke-nya.
"Stroke-nya ini yang dijadikan sebagai bukti pembayaran sesuai dengan PP Nomor 60 Tahun 2016 tentang pendapatan daerah bukan pajak," pungkasnya. (Rusmono)
