Besi jembatan berukuran tinggi empat meter telah dipersiapkan untuk dipancang di atas mulut sumur yang akan berfungsi sebagai pondasi dasar jembatan. Meski demikian, pemasangan tiang pancang jembatan tidak semudah yang dibayangkan.
Kendala tekhnis sempat mewarnai proses pengerjaan pondasi jematan, karena personil TMMD 102 nyaris tak mampu mengendalikan derasnya arus air yang meresap masuk ke dalam mulut sumur.
di lokasi terpisah, personil TMMD regular 102 mengfokuskan perhatian pada tahapan penimbunan dan pengerasan lokasi perintisan jalan ruas kampung Dodaiya-Desa Laiyolo Baru, Kecamatan Bontosikuyu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi-Selatan.
dua puluh unit armada mobil truk dikerahkan mengangkut timbunan ke lokasi perintisan jalan yang rencananya akan diawali pemanfaatannya pada saat Penutupan TMMD Ke-102 oleh Pejabat Militer TNI untuk selanjutnya jalan tersebut akan diserahkan kepada warga masyarakat pemanfaat di kampung Dodaiyah-Desa Laiyolo Baru.
Hampir sama dengan pengerjaan pondasi jembatan, proses penimbunan perintisan jalan juga sempat terhambat setelah dua unit armada truk pengangkut timbunan terperosok dan nyaris tak bisa ke luar dari lokasi.
Salah satu has ban mobil bahkan patah saat akan dievakuasi dengan menggunakan bantuan tali. Oleh personil TMMD regular 102 yang dibantu oleh warga masyarakat kampung Dodaiyah. (fadly syarif)
