Iklan

Iklan

,

Iklan

Kauman Kidul Potensi Luar Biasa Dalam Agrowisata, Demikian Disampaikan Dirjen Penataan Agraria Saat Kunjungan Kerja

Redaksi
Kamis, 10 Mei 2018, 03:59 WIB Last Updated 2018-05-09T20:59:35Z
Salatiga,harian7.com - Dirjen Penataan Agraria pada Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Muhammad Ikhsan melakukan kunjungan kerja di Kelurahan Kauman Kidul Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga, pada Selasa (8/5/2018) kemarin.

Dalam kunjunganya Muhammad Ikhsan menyampaikan bahwa di Kauman Kidul mempunyai potensi yang luar biasa dalam agrowisata. Selain itu Kauman Kidul juga mempunyai areal persawahan yang asri, saluran irigasi bahkan bendungan sejak jaman dahulu.

“Pada konsolidasi tanah tahap I ini, sebanyak 115 bidang tanah dengan luas 15,2 hektar sudah siap sertifikatnya. Tinggal tunggu waktu untuk diserahkan kepada pemegang hak. Sedangkan tahap II sebanyak 150 bidang tanah dijadwalkan Juli selesai,” ungkap Dirjen Penataan Agraria ini.

Muhamad Ikhsan b berharap agar dengan konsolidasi tanah yang dipadukan dengan agrowisata tersebut akan memberikan nilai tambah pada pemegang hak tanah. “Potensi yang ada di Kauman Kidul ini luar biasa, sawahnya asri, saluran irigasi dan bendungannya pun bagus yang sudah ada bahkan sejak jaman Belanda,” ujarnya.

Sementara itu Walikota Salatiga, Yuliyanto dalam sambutannya megucapkan selamat datang atas kunjungan kerja Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Muhammad Ikhsan.
Yulianto juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Dirjen Penataan Agraria atas pendampingan pelaksanaan konsolidasi tanah di Salatiga.

“Saya memberikan apresiasi kepada kelompok tani Prima Agung sebagai motor penggerak agrowisata dan juga kepada masyarakat yang merelakan tanahnya untuk fasilitas umum sebagai akibat konsolidasi tanah ini. Pemkot Salatiga akan menindaklanjuti dengan pembangunan infrastruktur seperti jalan, saluran air, penerangan dan lain-lain,” kata Walikota.

Dalam kunjunganya di Kauman Kidul, rombongan yang dipandu oleh Gapoktan Prima Agung untuk meninjau lokasi wisata susur sungai dan pendopo Kartono sembari menikmati jananan tradisional kelapa muda Pandan Wangi khas Kauman Kidul.

Ketua Gapoktan Prima Agung Agus Tohirin mengungkapkan, supaya program ini bisa berjalan lancar agar kedepanya masyarakat bisa menikmati dan masyarakat mendukung penuh dengan adanya program agro wisata ini.

"Harapan kami supaya tanah pertanian ini bisa lestari dan bisa di jadikan lahan pertanian sehingga bisa memproduksi padi organik. Selain itu nantinya pengunjung agro wisata bisa belajar cara bercocok tanam yang benar. Seperti halnya mulai dari pengolahan lahan, pembenihan bibit padi, perawatan, pemanenan dan sampai di penggilingan. Semua bisa di lihat dan di pelajari di sini,"ungkapnya.(Indra)

Iklan