Korban saat menjalani perawatan. |
Menurut keterangan Humas PT Waskita Wisnu melalui Giyanto saat di konfirmasi harian7.com mengatakan, saat kejadian korban sedang melaksanakan kerja untuk mengatur lalulintas. Namun tiba tiba pelaku datang dalam keadaan mabok langsung mengayunkan parang dua kali mengenai leher dan yang ke dua mengenai helm proyek sampai pecah. Akibat luka yang cukup parah, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Susukan yang selnjutnya dibawa ke RSUD Kota Salatiga.
"Mengenai peristiwa ini dari pihak kami meminta kasus ini untuk dilanjutkan ke proses hukum. Meskipun ada bentuk pengancaman dari kelompok pelaku jika tidak mau di selesaikan secara kekeluargaan mereka mau menggelar aksi demo mau menutup proyek PT Waskita,"kata Giyanto.
Menurut keterangan Kasubbag Humas Polres Semarang, AKP Teguh Susilo Hadi saat dikonfirmasi harian7.com membenarkan adanya peristiwa penganiayaan yang menyebabkan salah satu pegawai PT Waskita mengalami luka akibat sabetan senjata tajam. Saat ini pelaku yang berinisial KL (35) masih dalam pencarian oleh petugas kepolisian.
"Ia benar mas, dan saat ini pelaku pembacokan dalam pencarian petugas kepolsian. Untuk pelaku merupakan warga Desa Gentan, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang," pungkas Teguh.(M.Nur/Shodiq)