Mobil pengunjung Kampoeng Rawa, yang akan putar balik. |
Pendi, Satpam Kampoeng Rawa yang berjaga di puntu masuk lokasi mengatakan, sejak pagi hingga siang sekitar pukul 13.00 wib, tidak kurang 30 mobil maupun rombongan dengan empat bus harus balik arah. Selain itu, tamu-tamu yang naik motor banyak juga yang balik arah.
“Karena ada perintah harus tutup dan tidak beroperasi, tamu-tamu tersebut kami beri penejelasan dan langsung putar balik arah meninggalkan Kampoeng Rawa. Padahal, sebagian besar tamu tersebut adalah pelanggan yang hanya mau makan siang sambil menikmati pemandangan kawasan Kampoeng Rawa,” kata Pendi kepada harian7.com, Selasa (17/4).
Beberapa tamu atau pengunjung Kampoeng Rawa yang ‘kecelek’ tidak dapat masuk mengaku kaget. Akhirnyasetelah menerima penjelasan penjaga atau Satpam, terpaksa balik arah dan mencari lokasi lain.
“Kami kaget saat akan masuk dihentikan Satpam dan diberi penjelasan jika Kampoeng Rawa tutup. Akhirnya, kami balik arah dan mencari tempat lain meski hanya untuk makan siang,” terang Edi Supriyanto (40) yang mengaku bersama rombongan tiga mobil dari Temanggung kepada harian7.com.
Pantauan harian7.com di Kampoeng Rawa, meski telah ada spanduk yang menerangkan jika Kampoeng Rawa ditutup, masih banyak pengunjung yang belum mengetahui akan penutupan itu. Bahkan, ada pengunjung yang memaksa ingin masuk dan sekedar jalan-jalan, namun petugas jaga tetap melarangnya. Hanya saja, jalan masuk kawasan Kampoeng Rawa tidak dapat ditutup total, karena jalan masuk itu juga menjadi sarana keluar masuk para petani, nelayan serta warga yang akan beraktifias di sawah. (Heru/M.Nur)
Berita Sebelumnya:
VIDEO: Tak Kantongi Izin, Wisata Kampoeng Rawa Ditutup Satpol PP