Ogoh-ogoh yang didatangkan dari Bali mengikuti karnaval di Semarang. |
Karnaval ini digelar dalam rangka perayaan Hari Raya Nyepi dan melibatkan tidak kurang 700 orang dan 24 kelompok kesenian di Kota Semarang. Tiga ogoh-ogoh yang diarak dalam karnaval itu, sengaja didatangkan langsung dari Bali dan dibawa 20 orang yang diiringi ribuan umat Hindu serta kelompok seni.
Kordinator Panitia, I Kadek Winaya Alun menyatakan, bahwa karnaval yang digelar ini merupakan rangkaian peringatan Hari Raya Nyepi. Tetapi, ini semua bukan bagian dari ritual kegamaan, melainkan salah satu bentuk dari seni budaya bersama dengan kesenian lainnya.
“Karnaval ini merupakan gabungan dari berbagai Agama di Kota Semarang dan berbagai kelompok seni budaya. Tiga ogoh-ogoh ini bukan untuk ritual keagamaan namun merupakan pertunjukan budaya yang dipadu dengan seni dari lintas agama yang lain,” tandas I Kadek Winaya Ayun. (Dyanto)
Editor: Heru S