 |
| Matahari Kudus yang terbakar. |
Kapolres Kudus AKBP Agusman Gurning menyatakan, bahwa untuk memadamkan api yang memakan bangunan kantai dua dan tiga itu, puluhan mobil pemadam kebakaran dikerahkan di lokasi kebakaran itu. Hingga Kamis (22/2) malam ini, api mulai padam namun sejumlah petugas masih berjada di lokasi.
Dari keterangan sejumlah saksi, api mulai muncul sekitar pukul 06.45 WIB dan dinyatakan padam sekitar pukul 15.00 WIB. Beruntung, api yang semakin membesar tersebut tidak merembet pada toko-toko di sebelah Matahari Mall. Untuk penyebab kebakaran itu, hingga kini belum dapat diketahui secara pasti.
“Api mulai membesar karena barang-barang di dalamnya sebagian besar berupa pakaian serta barang mudah terbakar. Selain itu, bersamaan api membesar terdengar suara dentuman yang keras dari dalam ruangan. Untuk kerugiannya, masih belum dapat disebutkan dengan jelas dan masih menunggu tim labfor,” kata AKBP Agusman Gurning kepada wartawan, di lokasi kejadian, Kamis (22/2).
Sementara, Djarot Trinobo, Store Manager Matahari Mall Kudus mengatakan, pihaknya menerima laporan jika Matahari terbakar sekitar pukul 07.00 WIB. Diduga, api mulai membakar sejak pukul 05.00 WIB.Dari kebakaran itu, pihaknya belum dapat menyebutkan jumlah kerugiannya.
“Kami belum dapat menyebutkan penyebabnya maupun jumlah total kerugian akibat kebakaran tersebut,” ujar Djarot Trinobo.
Sedangkan, sejumlah warga sempat kaget melihat asap hitam tebal membumbung tinggi dari bangunan Matahari Mall. Ternyata, Matahari Mall terbakar dan juga mendengar suara dentuman keras berkali-kali saat api mulai membesar.
“Kami sempat kaget melihat asap hitam tebal membumbung tinggi dari atas bangunan Matahari Mall itu. Ternyata, Matahari Mall terbakar dan saat itu juga terdengar dentuman keras berali-kali dari banggunan mall tersebut,” tandas Kuswanto (43) dan Sahrul (40), keduanya merupakan warga sekitar Matahari Mall. (Andy Riwanto)
Editor: Heru
