Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP. Syamsu Ridwan, SIK menandaskan, “kunjungan silaturrahim ini dimaksudkan sebagai salah satu upaya nyata jajaran aparat Kepolisian dalam membina hubungan silaturrahim yang baik dengan pengurus organisasi kemasyarakatan di dalam wilayah hukum Polres Kepulauan Selayar,"tandasnya.
Kunjungan silaturrahim Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP. Syamsu Ridwan SIK disambut positif dan penuh antusias oleh kurang lebih seratus orang anggota dan simpatisan pimpinan cabang Nahdatul Ulama Kabupaten Kepulauan Selayar.
Kapolres Kepulauan Selayar yang tiba bersama Kasat Binmas, AKP. H. Ismail dan Kasat Intelkam, IPTU Abd. Hamid, SH serta anggota Polres Kepulauan Selayar lainnya, diterima Ketua Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama Kepulauan Selayar, Drs. H. Mustari didampingi Ketua GP Anshor dan Banser Nahdatul Ulama, Harianto.
Mengawali sambutan penerimaan yang disampaikan Ketua Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama, Drs. H. Mustari menyampaikan selamat datang dan rasa terima kasih tak terhingga atas kunjungan silaturrahim Kapolres Kepulauan Kepulauan Selayar, AKBP. Syamsu Ridwan, SIK bersama segenap rombongan.
Kunjungan silaturrahim Kapolres disambut hangat dan penuh rasa gembira oleh jajaran Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama Kepulauan Selayar. Dalam penekanannya, Drs. H. Mustari meniguraikan karakter organisasi Nahdatul Ulama sebagai salah satu ormas Islam yang senantiasa memegang teguh ukhuwah wataniyah.
Meski berbeda Agama, paham dan keyakinan, Ketua Pimpinan Cabang NU Kepulauan Selayar, Drs. Mustari berharap agar organisasi masyarakat di tanah air, tetap bersatu dan menjaga solidaritas, memelihara persaudaraan serta rasa kebangsaan demi keutuhan NKRI.
Kekompakan organisasi masyarakat diharapkan tetap utuh dan tidak tercederai oleh oleh persoalan perbedaan suku, ras, agama, paham, dan keyakinan yang sekaligus merupakan bentuk implementasi nilai-nilai ukhuwah basariyah.
Usai sambutan penerimaan, Kapolres Kepulauan Selayar, AKP. Syamsu Ridwan, SIK, berkenan menyampaikan sambutan dan menitipkan sejumlah pesan penting terkait dengan semakin dekatnya bulan suci Ramadhan 1439 H.
Sebelum memasuki inti pesan, AKBP. Syamsu Ridwan SIK mengutarakan bahwa kunjungan dirinya bersama sejumlah rombongan dari Polres Kepulauan Selayar murni merupakan kunjungan silaturrahim untuk membina kedekatan dengan pengurus Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama, mengingat ia dan sejumlah keluarga besarnya di Jogja masih merupakan bahagian tak terpisahkan dari keluarga Nahdatul Ulama.
Darah Nahdatul Ulama masih mengalir di dalam raga pria yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Ops Polrestabes Makassar itu, sebab orang tua dan kakeknya merupakan pengurus Nahdatul Ulama di kampung halamannya, di Jogja.
Selain pengurus PC NU, kakeknya juga pernah tercatat sebagai Kepala Kantur Urusan Agama (KUA) di kota Sleman, Jogja. Tak heran, jika AKBP. Syamsu Ridwan, SIK, sempat dibuat terkenang saat melihat logo PC NU yang terpasang di Sekretariat PC NU Kepulauan Selayar.
Memasuki inti sambutannya, Kapolres Kepulauan Selayar, Syamsu Ridwan, SIK, mengurai secara detail sejumlah potensi permasalahan dan gangguan kantibmas yang dimungkinkan akan timbul selama bulan suci Ramadhan 1439 H”.
Balapan liar, pelanggaran lalu lintas, ledakan petasan sampai kepada pengendara tak ber helm selama bulan suci Ramadhan disebut Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP. Syamsu Ridwan, SIK, sebagai salah satu potensi gangguan yang akan menjadi skala prioritas penanganan dan pengamanan aparat Kepolisian Polres Kepulauan Selayar.
Pada bagian lain penjelasannya, AKBP. Syamsu Ridwan, SIK menitipkan harapan kepada Pengurus Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama Kabupaten Kepulauan Selayar untuk dapat bersama-sama menjaga dan mendukung terpeliharanya situasi kantibmas selama menjelang dan sesudah dilaksanakannya tahapan pilkada pemilihan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel pada medio bulan Juni 2018 mendatang.
Ia juga meminta dukungan dan bantuan kerjasama tokoh agama, alim ulama dan pengurus organisasi masyarakat Islam di daratan Kabupaten Kepulauan Selayar untuk dapat melakukan proses pemantauan dan pengawasan terhadap kemungkinan berkembangnya kelompok-kelompok extremis dan paham radikalisme di wilayah hukum Polres Kepulauan Selayar.
Diakuinya, jajaran Kepolisian Polres Kepulauan Selayar tengah menggiatkan proses penyelidikan terhadap kemungkinan berkembangnya kelompok extremis dan paham radikalisme di wilayah hukum Polres Kepulauan Selayar.
Meski dari hasil penyelidikan belum ditemui adanya kelompok extremis dan paham radikalisme. Akan tetapi, Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP. Syamsu Ridwan, SIK, menyebut, sangat tidak tertutup kemungkinkan kelompok extremis dan paham radikalisme akan masuk dan berkembang di Selayar.
Terkait akan hal tersebut, Kapolres meminta peran kerjasama tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh alim ulama untuk bersama-sama memberantas kelomppok-kelompok ectremis, dan penganut paham radikalisme.
Pernyataan tersebut dilontarkan Kapolres Kepulauan Selayar, AKBP. Syamsu Ridwan, SIK dalam dialog interaktif yang dilaksanakan bersama jajaran kepolisian dan Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama Kabupaten Kepulauan Selayar, pada hari Kamis, (22/02).
Dalam kesempatan yang sama, Syamsu Ridwan membeberkan giat penanganan dan penyelidikan terhadap tiga kasus narkoba oleh jajaran Sat Narkoba Polres Kepulauan Selayar. Hal tersebut kata dia menjadi bukti akan masih maraknya peredaran barang haram di wilayah hukum Polres Kepulauan Selayar.
Dalam kaitan itu, dia mempertegas, pentingnya perangkat, atensi dan kerjasama semua pihak dalam memberangus peredaran narkoba dalam segala jenis dan bentuknya. (fadly syarif)
