 |
| Bupati Semarang H Mundjirin berikan ucapan selamat. |
UNGARAN, harian7.com - Menteri Agama (Menag) RI, Lukman Hakim Saifuddin mengingatkan kepada jajarannya untuk mengedepankan inovasi dan kepedulian terhadap kebutuhan masyarakat saat bekerja. Hal itu dinilai penting agar dapat menjawab tuntutan masyarakat yang semakin terbuka. Sekaligus menentukan prioritas kerja agar sesuai kebutuhan masyarakat. Penegasan itu disampaikan dalam sambutan tertulis Menag RI yang dibacakan Bupati Semarang H Mundjirin, dalam upacara dalam rangka Peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke 72 Kementerian Agama RI tingkat Kabupaten Semarang di Lapangan Alun-alun Bung Karno, Kalirejo, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Rabu (3/1).
“Inovasi diperlukan untuk menjawab tantangan global dan salah satunya dengan integrasi seluruh layanan baik di tingkat pusat dan daerah secara digital dalam Sistem Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). Hal ini sebagai sebagai implementasi dari e-government di lingkungan Kementerian Agama RI,” katanya.
Ditambahkan, bahwa Menag RI memberikan apresiasi atas berbagai prestasi yang telah dicapai jajarannya, diantaranya perolehan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dibidang tata kelola keuangan instansi serta kenaikan indeks penilaian reformasi birokrasi. Juga, indeks kepuasan jemaah haji yang meningkat dan indeks kerukunan umat beragama yang berada di angka positif.
Ditambahkan, bahwa Menag RI memberikan apresiasi atas berbagai prestasi yang telah dicapai jajarannya, diantaranya perolehan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dibidang tata kelola keuangan instansi serta kenaikan indeks penilaian reformasi birokrasi. Juga, indeks kepuasan jemaah haji yang meningkat dan indeks kerukunan umat beragama yang berada di angka positif.
“Pencapaian lainnya adalah peningkatan mutu pelayanan nikah di KUA, kenaikan standar mutu pendidikan agama dan keagamaan di tingkat dasar sampai perguruan tinggi. Kementerian Agama juga dinilai sebagai penyumbang pendapatan negara bukan pajak (PNBP). Ini semua menunjukkan bahwa kita telah mampu bertransformasi melalui sistem yang baik,” tegas Lukman Hakim.
Dalam upacara peringatan HAB tersebut nampak diikuti ratusan peserta, diantaranya pelajar di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Semarang, para guru agama, Kepala KUA serta tamu undangan lain. Selain itu, anggota Forkompimda Kabupaten Semarang, Wakil Bupati Ngesti Nugraha, Sekda Gunawan Wibisono dan pejabat terkait lainnya.
Bersamaan dengan itu, diserahkan penghargaan Satya Lencana Karya Satya kepada PNS di lingkungan Kemenag Kabupaten Semarang. Juga diserahkan penghargaan kepada dua orang pendidik yang meraih prestasi nasional, yaitu Supriyono SPdI (Kepala MI Keji, Ungaran Barat – Juara I Kepala MI berprestasi) dan Dr Hj Hidayatun SAg MPd (Kepala MTsN Susukan - Juara I Kepala MTs berprestasi). Diserahkan pula bantuan kepada 20 panti asuhan serta 100 orang pemulung dan warga kurang mampu dan penghargaan lainnya. (JUN / Heru)
