 |
| Mawar (Nama kami samarkan atas permintaan korban) saat memberikan keterangan kepada wartawan. |
Setelah Janda beranak dua ini hamil, Oknum Anggota DPR ini menolak untuk bertangggungjawab. Bahkan sesekali justru menyuruhnya untuk menggugurkan dengan menyuruh mawar membeli obat penggugur kandungan.
"Saya tidak menuntut lebih, saya hanya ingin ia bertanggung jawab atas perbuatanya,"kata mawar kepada harian7.com, Senin (6/11) sore.
Lebih lanjut Mawar mengatakan, Ia mengenal PW sejak 20 tahun silam, karena PW dulu adalah kekasih kakaknya.
"Saya mengenal PW sudah lama mas. Dulu ia adalah pacar kakak saya,"ujarnya.
Saat di tanya kapan ia menjalin asmara dengan PW, Mawar menjelaskan, Ia dan PW sudah 20 tahun tidak pernah ketemu dan hubungannya dengan PW terjalin pada saat PW membooking salah satu room karaoke di mana tempat ia bekerja sebagai supervisior pada bulan April 2017 lalu. Saat itu PW mengajaknya untuk menemani karaoke.
"Saya sebenarnya tidak mau, karena pada saat itu saya bekerja bukan sebagai LC namun. Namun karena terus di desak untui di ajak, maka sayapun bergegas melepas hijab dan menemaninya bernyanyi. Ya itung-itung untuk menjalin silaturahmi karena sudah lama tidak ketemu,"tuturnya.
Seiring berjalannya waktu, tumbuh rasa saling suka karena PW menjajikan akan membahagiakanya dan mencukupi kebutuhannya. Sejak itulah hubungan terlarangpun kami lakukan dan terus berulang hingga akhirnya hamil.
"Saat saya hamil dia tidak mau bertanggung jawab. Bahkan justru saat saya beritahu jika saya hamil, dia malah menyalahkan saya dengan mengatakan itu resiko kamu. Mendengar itu hati rasanya sangat sakit, karena saya merasa bukan pelacur dan saya melakukan hubungan badan hanya denganya,"ucap Mawar dengan wajah sedih.
Mawar menegaskan, Jika memang PW tidak bertanggung jawab, dalam waktu dekat ia akan mengdukanya ke Polda Jateng untuk mendapatkan keadilan.
"Harusnya dia itu sebagai publik figur dan wakil rakyat memberi contoh yang baik,"tandasnya.
Terpisah, Ketua Harian LSM ICI Jawa Tengah Shodiq saat di konfirmasi mengatakan, Kami turut merasa prihatin atas peristiwa ini. Dan yang saya sesalkan seorang anggota dewan (DPR) harusnya memberikan contoh yang baik. Jika nantinya tidak ada tanggung jawab maka kami akan mendampingi korban.
"Atas aduan korban, jika masalah ini nantinya tidak bisa di mediasi dengan baik, maka kami akan mendampingi korban mengadu ke Polda Jateng. Dan ini saya juga sudah menyiapkan surat untuk di layangkan ke DPP partai di mana PW bernaung,"tandasnya.
LSM ICI akan siap membantu permasalahan ini hingga adanya titik terang.
"Sebagai manusia saya sangat kasihan, apalagi saat ini, korban dalam kondisi hamil tua,"pungkasnya.
Sampai berita ini di turunkan PW belum bisa konfirmasi, karena saat hendak di konfirmasi di klinik kesehatan miliknya, karyawanya mengatakan bahwa PW sedang rapat di luar kota.(H-001)
