Iklan

Iklan

,

Iklan

Sebuah Penampungan Limbah Kayu Lapis Terbakar

Redaksi
Jumat, 08 September 2017, 02:27 WIB Last Updated 2017-09-07T19:27:58Z
Petugas Damkar saat memadamkan api.
Ungaran,harian7.com - Tempat penampungan pembuangan limbah sampah grajen kayu dan sampah abu  pabrik kayu lapis, di Jalan Lingkar Ambarawa, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, ludes dilalap si jago merah  pada hari Kamis (7/9) sore Sekitar pukul 17.00 WIB.

Menurut keterangan Marsidi pemilik warung makan Tapak Bimo, Api dengan cepat melalap tempat tersebul lantaran posisi api seperti dalam sekam. Meskipun satu titik api berhasil dipadamkan, namun akibat medan yang sulit serta angin bertiup sengingga di titik lainnya api kembali menyala.

"Area yang terbakar tepat di lahan samping rumah makan saya, dan Kontur lahannya berbukit, bawahnya ada pohon bambu dan sungai. Bara api sesekali waktu terlihat meninggi tertiup angin,"terangnya.

Lanjut Marsidi, Pertama kali ia melihat muncul asap pada tempat pembuangan limbah yang di sewa oleh PT.KSI Bawen. Sejak kemarin siang sudah nampak terlihat kepulan asap dan mulai siang tadi semakin kepulan asap makin tebal. Melihat kondisi itu, Saya dan keponakan sudah berusaha untuk memadamkannya dengan menyiramkan air.

"Saya dengan di bantu keponakan sudah berusaha memadamkan,  namun karena di lokasi terlalu banyak tumpukan limbahnya, sehingga kepulan asap tetap keluar dan waktu pekerja dari PT.KSI datang untuk membuang limbah kayu saya langsung meberitahukan.  Kemudian oleh salah satu karyawan langsung melaporkannya  dan sekitar pukul 16.00 WIB pihak pabrik datang dengan membawa Alcon dan berusaha memadamkan bara api tersebut. Namun karena api semakin besar sehingga tidak bisa mengatasi,lalu sekitar jam 17.00 WIB datang mobil Damkar   mas," Tutur Marsidi.

Beruntung, petugas pemadamkan kebakaran berhasil memadamkan api, sehingga api tidak merembet ke tempat lainya.
"Saya sangat kawatir kalau api merembet, lantaran lokasi kebakaran berdekatan dengan warung makan saya serta pemukiman warga,"pungkasnya.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini dan api berhasil di padamkan setelah di turunkan empat unit mobil Damkar dari Kabupaten Semarang dan dua unit mobil Damkar Kota Salatiga.(Andi Kusuma)

Iklan