Iklan

Iklan

,

Iklan

Musim Kemarau, 517 Kecamatan di Jateng Rawan Kekeringan

Redaksi
Jumat, 04 Agustus 2017, 12:23 WIB Last Updated 2017-08-04T05:23:48Z
Ilustrasi.
SEMARANG, harian7.com – Sebanyak 1.100 desa di 317 kecamatan pada 33 kabupaten/kota di Jawa Tengah ini merupakan wilayah yang rawan akan kekeringan, pada saat musim kemarau. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih harus dilaakukannya dengan dropping air dan inipun terbatas. Demikian diungkapkan Sarwa Prawana, Kepala Pelaksana Harian badan Penanggunlangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng kepada wartawan di Semarang, Kamis (3/8).
Dari kabupaten/kotaa di Jateng itu, yang selama ini pada musim kemarau lebih banyak rawan kekeringan berda di wilayah Banyumas, Pemalang, Klaten serta Wonogiri. Untuk droping air bersih, rata-rata 200 hingga 300 tangki air bersih. Sementara untuk pemkab/pemkot yang anggarannya telah habis dapat mengajukannya ke Pemprov Jateng.
“Pada musim kemarau, dari 35 kabupetan/kota di jateng ini, ada 33 kabupaten/kota yang rawan kekeringan. Untuk kabupaten/kota yang anggaran penanganan kekeringan habis, maka dapat menngajukan bantuan itu ke Pemprov Jateng,” kata Sarwa Pramana.
Ditambahkan, sampai sekarang ini di Jateng telah ada lima daerah yang menetapkan status siaga darurat kekeringan. Penetapan status itu hingga Oktober 2017 mendatang. (Dyant / Heru) 

Iklan